Terjun ke Tenabang, Dirjen Pajak: Masih Banyak Enggan Bayar Pajak

Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Fuad Rahmany terjun langsung pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta Pusat guna melihat implementasi pemberlakuan pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) final sebesar 1% bagi wajib pajak (WP) yang mempunyai omzet lebih dari Rp 4,8 miliar.

"Implementasi belum mencapai 100%, tetapi pemantauan ini hanya bertujuan melihat langsung kegiatan perdagangan yang ada di Tanah Abang," ujar Fuad ketika ditemui di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat (22/11/2013).

Dari pantauan Fuad, masih banyak pemilik toko yang belum membayar pajak, meskipun penghasilan atau omzet yang didapatkan mencapai di atas Rp 4,8 miliar.

Fuad menjelaskan, Dirjen Pajak tidak banyak berharap penerimaan pajak akan meningkat. Hal yang lebih ditekankan adalah kesadaran para wajib pajak (WP). Dengan kesadaran para WP maka penerimaan pajak bisa meningkat dengan sendirinya

"Kami tidak terlalu berharap banyak implementasi rencana ini, tapi kami hanya mementingkan kesadaran dari WP saja," tegas Fuad.

Pada kesempatan yang sama, Acccount Representative (AR) Dirjen Pajak di kawasan pusat belanja Tanah Abang Merri Trisna mengatakan, masih banyak pemilik toko dan kios yang belum sadar membayar pajak. Padahal, di toko yang dimiliki sudah ditempel stiker sensus pajak.

"Masih banyak pemilik toko dan kios di kawasan pusat perbelanjaan Tanah Abang yang belum sadar wajib pajak," tutupnya. (Dis/Nur)