6 Pesepakbola Top yang Memilih Main di ISL

Liputan6.com, Jakarta - Sepak bola India melakukan pembenahan menyeluruh. Mereka meluncurkan liga baru bernama Indian Super League (ISL). Kompetisi kasta tertinggi di India itu akan mulai bergulir bulan depan.

Untuk menambah semarak kompetisi baru, India mendatangkan sejumlah pesepakbola top yang sudah termakan usia. Tidak tanggung-tanggung pemain gaek yang akan bermain di ISL memiliki reputasi hebat saat era kejayaannya.

Berikut 6 pesepakbola top yang akan main di ISL:

Setelah selesai membela Sydney FC, Del Piero memutuskan menerima tantangan main di ISL. Mantan pemain Padova dan Juventus ini akan memperkuat Delhi Dynamos.

Meski sudah berusia 39 tahun, Del Piero masih memiliki kemampuan mencetak gol. Del Piero sering menjadi pahlawan Sydney. Pada musim 2013/2014, Del Piero mencetak 10 gol di Liga Australia.

Di ISL, Pires akan memperkuat FC Goa. Pires sebenanya sudah pensiun tahun 2011 lalu. Klub terakhir yang dibela legenda Arsenal ini adalah Aston Villa.

Namun tawaran menggiurkan dari GOA membuat mantan pemain Villarreal itu bersedia kembali bermain sepak bola profesional.

Pires pernah enam tahun main di Arsenal. Dia mencetak 62 gol dari 189 penampilan bersama The Gunners.

Anelka menjadi nama besar terakhir yang memastikan diri main di ISL. Pria 35 tahun ini akan merumput bersama Mumbai City FC.  Anelka menerima pinangan Mumbai setelah dilepas West Bromwich Albion.

Pria Prancis ini memang dikenal sering gonta-ganti klub. Sejumlah klub elit Eropa pernah diperkuat Anelka seperti Paris Saint Germain, Arsenal, Real Madrid, Manchester City, Chelsea hingga Juventus.

Pria Swedia ini akan kembali main bareng dengan Pires. Di ISL, Ljungberg bakal memperkuat Mumbai City FC. Sewaktu masa kejayaannya, Ljungberg dikenal sebagai winger hebat. Bersama Pires, Ljungberg membuat lini tengah Arsenal sangat ditakuti.

Sama seperti Pires, Ljungberg sempat memutuskan pensiun dari sepak bola profesional pada Agustus 2012 setelah selesai membela klub Jepang Shimizu S-Pulse.

Mantan tandem Del Piero di Juventus ini setuju membela FC Pune City pada 30 Juli 2014. Trezeguet akan menjadi andalan utama Pune dalam mendulang gol. Meski sudah 36 tahun, Trezeguet masih cukup tajam. Di klub terakhirnya, Trezegol mencetak 7 gol untuk Newell's Old Boys.

Setelah dari ISL, Trezeguet kemungkinan akan langsung mengakhiri karier profesionalnya.

Pahlawan Liverpool ini juga memutuskan kembali dari masa pensiun guna memperkuat Atletico Kalkuta. Garcia resmi bergabung sebagai marquee player Kalkuta pada Juli 2014.

Garcia merupakan salah satu kunci keberhasilan Liverpool saat menjuarai Liga Champions 2006/2007. Gelar Liga Champions merupakan pencapaian terbaik Garcia sepanjang karier profesionalnya.

Baca Juga:
Van Gaal Ungkap Alasan Jual Welbeck ke Arsenal
Strategi Parkir Bus Mourinho Bisa Dimainkan di FIFA 15
Kalah Seksi, Pacar Cantik Casillas Kehilangan Pekerjaan