Ancaman Degradasi Masih Hantui Chelsea

Guus Hiddink merasa Chelsea belum aman untuk hindari dari zona degradasi.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 16 Jan 2016, 04:40 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2016, 04:40 WIB
Guus Hiddink (Liputan6.com)
Guus Hiddink (Reuters / John Sibley)

Liputan6.com, London Manajer Chelsea, Guus Hiddink, merasa timnya masih belum aman dari ancaman jurang degradasi. Oleh karena itu, Hiddink meminta anak-anak asuhannya untuk terus meraih hasil positif di sisa laga Premier League musim ini.  

Kini The Blues memang belum benar-benar aman untuk terdegradasi ke kasta kedua Liga Inggris, Divisi Championship. Chelsea menempati peringkat ke-14 dengan koleksi 24 poin, Cuma terpaut enam poin dari Sunderland yang berada di zona degradasi. 

Baca Juga

  • Soal Popularitas, Van Gaal Akui Kalah dari Klopp
  • Bayern Kepincut Higuain, Lewandowski Ngambek
  • Keluarga Restui Evan Dimas Main di Espanyol

Pada Sabtu (16/1/2016), Chelsea harus menjamu Everton di Stamford Bridge dalam laga lanjutan Premier League. Hiddink ingin tiga poin di laga tersebut demi semakin mengatrol posisi The Blues ke papan atas.

"Kami tertinggal 12 poin dari Tottenham yang berada di posisi keempat. Kami optimistis dan berharap menanjak di klasemen, tapi itu tidak realistis, kami hanya berbeda enam poin dari zona degradasi, itu faktanya," ujar Hiddink, seperti dilansir Goal.

"Jadi, kami harus bekerja keras mengumpulkan poin dan menghindari degradasi. Perjuangan menghindari degradasi merupakan sudut pandang yang realistis," jelasnya.

Hiddink masuk menggantikan Jose Mourinho, yang dipecat Chelsea sebelum Natal 2015. Sebelumnya, pelatih asal Belanda ini juga pernah menjadi manajer interim Chelsea pada 2009 dan mempersembahkan gelar Piala FA.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya