Tekad Persib Perbaiki Rekor Tandang

Maung Bandung belum pernah menang tandang di putaran kedua.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 04 Des 2016, 00:00 WIB
Diterbitkan 04 Des 2016, 00:00 WIB
Persib Bandung vs Barito Putera (Indonesiansc.com)
Persib Bandung vs Barito Putera (Indonesiansc.com)

Liputan6.com, Banjarmasin - Berbeda dengan putaran pertama (memenangkan dua laga tandang), Persib Bandung belum sekalipun meraih kemenangan tandang pada putaran kedua ini. Hasil terbaik yaitu dua kali imbang saat bertanding di markas PSM Makassar dan Persija Jakarta.

Demi memperbaiki rekor tandang yang kurang baik, Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menargetkan kemenangan saat bertamu ke Stadion 17 Mei yang merupakan kandang Barito Putera pada lanjutan Torabika Soccer Championship 2016 Presented by IM3 Ooredoo, Minggu (4/12/2016).

"Realistis sebetulnya untuk meraih poin (target bertemu Barito), terutama putaran kedua kita belum pernah meraih tiga poin di kandang lawan. Baru dua seri, itu hasil yang tidak bagus dan tadi sudah saya sampaikan kepemain masa sih sampai akhir kompetisi kita belum juga meraih tiga poin. Saya pikir saya menyampaikan ke pemain untuk membulatkan tekad karena hanya dengan tekad itu mudah-mudahan bisa tercapai," katanya, Sabtu (3/12/2016).

Namun ada dua hal yang menjadi ancaman dalam laga besok. Pertama motivasi Barito yang ingin keluar dari posisi papan bawah klasemen dan itu terbuki dengan kalahnya taklukknya pada laga beberapa hari lalu.

Kedua posisi yang jomplang bisa membuat skuat Maung Bandung overconfident. Terbukti ketika melawan Persela Lamongan, Hariono dan kawan-kawan yang diatas kertas bisa menang malah harus menanggung malu karena kalah 1-2.

"Kalau soal lawan, kalau dilihat di klasemen iya karena di bawah, tapi kalau saya melihat Barito bukan lawan yang mudah dikalahkan apalagi terakhir bisa menang 1-0 di kandang lawan Borneo kemarin.

"Kalau overconfident bisa dipastikan tidak, tapi kan selama ini kita prihatin dengan hasil away kita. Justru sebaliknya kalau menurut saya (kurang percaya diri). Tugas pelatih barangkali untuk tetap menjaga mental."

"Kalau bisa semangat juang atau kepercayaan diri yang kita tampilkan di kandang kenapa enggak bisa dibawa ke tandang. Kita harus berjuang maksimal," kata Djanur.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya