Pembalap MotoGP Ini Ungkap Titik Terkuat Ducati

Pembalap yang baru saja kembali ke MotoGP, Karel Abraham cukup optimistis dengan timnya, Aspar.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 17 Jan 2017, 08:48 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2017, 08:48 WIB
Karel Abraham
Pembalap yang baru saja kembalai ke dunia MotoGP, Karel Abraham cukup optimistis dengan timnya, Aspar.

Liputan6.com, Jakarta - Pembalap yang baru saja kembali ke dunia MotoGP, Karel Abraham, cukup optimistis dengan timnya, Aspar. Setelah kembali, dia yakin Aspar bisa membuat kejutan dengan menggunakan motor Ducati, Desmosedici GP.

Abraham kembali ke MotoGP setelah tahun lalu menghabiskan waktunya di World Superbike. Dia bergabung dengan Aspar setelah menggantikan Yonny Hernandez, yang turun kelas ke Moto2.

Meski baru empat kali menunggangi Desmosedici GP, Abraham cukup optimistis menyambut MotoGP 2017. Dia pun mengungkapkan kekuatan utama mesin Ducati.

"Ducati selalu menjadi pabrikan yang memproduksi mesin kuat, mungkin itu adalah titik terkuat dari motor. Tapi tidak mudah untuk membandingkan dengan motor lainnya, karena saya hanya menjalani tes selama empat hari, dan salah satunya mengendarai GP14," katanya, dikutip dari Motor Sport.

Dengan Ducati, pembalap berusia 27 tahun itu optimistis bisa menembus 10 besar. Abraham ingin menikmati waktunya kembali balapan di MotoGP.

"Posisi pertama merupakan hasil yang baik, tapi dalam kondisi normal itu perjalanan panjang. Anda bisa mengatakan posisi ke-11 hasil baik, api 10 besar selalu lebih baik," kata Abraham.

"Sekarang ini, saya hanya ingin senang dalam balapan dan jika itu terjadi, maka hasil yang baik akan terjadi di MotoGP 2017," pembalap asal Republik Ceko itu mengakhiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya