Liputan6.com, Texas - Valentino Rossi mengaku sangat merindukan penggunaan sayap (winglet) yang menempel pada bodi motor Yamaha YZR-M1 jelang balapan di MotoGP Austin, Minggu atau Senin (24/4/2017) dini hari WIB. Hal ini tak lepas dari kondisi trek yang bergelombang, sehingga membutuhkan kesimbangan yang baik selama mengaspal di lintasan dengan 5,5 km tersebut.
Dorna Sports selaku otoritas tertinggi MotoGP menerbitkan surat keputusan mengenai peraturan tentang pelarangan penggunaan sayap pada balapan musim ini. Mereka beralasan winglet yang menempel pada bagian kuda besi sangat membahayakan keselamatan pembalap.
Baca Juga
Advertisement
Tapi beberapa orang berpendapat kalau penghapusan itu justru menyebabkan masalah besar ketika sirkus MotoGP mengaspal di lintasan balap. Kondisi itulah yang kini dirasakan Rossi seusai menjalani sesi latihan bebas di hari pertama.
"Di lintasan ini sirip dapat membantu. Kami memiliki banyak kecepatan rendah, tapi kami juga memiliki banyak perubahan arah, jadi kami lebih memilih untuk turun dengan tengki standar," jelas Rossi seperti dikutip dari Motorionline, Sabtu (22/4/2017).
"Pada sore hari saya melakukan lap yang baik dengan ban lembut, jadi saya sukses berada di posisi keempat, tapi kami masih perlu bekerja pada ritme. Perjuangan terutama saat pengereman, tapi pasti, dibandingkan dengan Qatar dan Argentina, ini adalah awal yang baik."
"Setelah Qatar saya harapkan hasil yang lebih baik, tapi saya banyak menderita di Argentina. Kami telah mengubah keseimbangan motor dan sekarang saya memiliki perasaan yang lebih baik jelang MotoGP Austin," kata Rossi.