Inter Milan Vs Sassuolo: Ujian Sang Caretaker

Liputan6.com, Milan - Peluang Inter Milan lolos ke kompetisi Eropa musim depan sudah punah. Mereka tidak mungkin lagi bisa mengejar raihan 66 poin milik Atalanta yang sekarang di peringkat lima klasemen sementar Liga Serie A Italia.

Meski demikian, bukan berarti Inter Milan harus pasrah. Setidaknya Nerazzurri wajib memperjuangkan nasib untuk finis di posisi yang lebih baik di akhir musim nanti.

Tantangan lain, mereka juga harus memuaskan hati fans yang belakangan dibuat kecewa oleh performa buruk Mauro Icardi dan kawan-kawan. Inter belum menang dalam tujuh pertandingan terakhir, lima di antaranya berujung kekalahan.

Minggu (14/5/2017) petang WIB, Inter menghadapi lawan tangguh, Sassuolo di Giuseppe Meazza. Ini adalah kesempatan besar bagi Inter memutus catatan buruknya. Terlebih lagi, kali ini mereka akan tampil dengan pelatih anyar, Stefano Vecchi, yang ditunjuk sebagai caretaker menggantikan Stefano Pioli.

Sesuai target yang dicanangkan manajemen, Vecchi punya tugas berat. Dia wajib membawa Inter menutup musim ini dengan catatan bagus.

"Tugas saya adalah memberikan semangat kepada tim. Saya tidak boleh membiarkan Inter berakhir dengan hasil buruk, apalagi secara beruntun," kata Vecchi.

Berbanding terbalik dengan Inter Milan, kubu lawan malah mulai memperlihatkan peningkatan performa. Mereka tidak kalah dalam lima pertandingan terakhir. Tiga imbang dan dua menang.

Tim asuhan Eusebio Di Francesco duduk di posisi 14 klasemen sementara dengan 40 poin. Raihan yang membuat mereka kini sudah aman dari ancaman degradasi.