Liputan6.com, Nyon - Juara Liga Champions musim ini akan menjalani ritual berbeda. Tidak seperti sebelumnya, Real Madrid atau Juventus akan mengangkat trofi di lapangan.
Penganugerahan pemenang Liga Champions biasa dilakukan di tribune. Namun, UEFA memutuskan mengubah tradisi.
Advertisement
Baca Juga
"Panggung pemain adalah lapangan. Maka sepantasnya jika prestasi mereka dirayakan di sana. Lebih baik pula jika otoritas yang turun ke arena dan memberi apresiasi, bukan sebaliknya," kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin.
"Kami sudah siapkan panggung untuk seremoni ini. Penonton dari berbagai penjuru stadion kini bisa melihat acara. Begitu pula mereka yang menyaksikan dari televisi."
Tidak hanya itu, penganugerahan pemenang Liga Europa dan Liga Champions Wanita musim ini juga menggunakan prosedur sama. Menurut Ceferin, ritual ini akan berlaku untuk kompetisi klub dan internasional yang bernaung di bawah UEFA.