Liputan6.com, Jakarta - Jose Mourinho mengungkapkan kekhawatirannya jelang laga Manchester United (MU) kontra Crystal Palace di lanjutan Liga Inggris akhir pekan ini. Dia meminta agar Palace tidak kasar menghadapi MU.
Maklum, MU menjalani jadwal padat. Pada 24 Mei nanti, MU bakal jalani jadwal penting, yaitu final Liga Europa melawan Ajax Amsterdam.
Baca Juga
Laga itu jadi hidup mati bagi MU demi memperoleh tiket Liga Champions musim depan. Maklum, MU sudah pasti tak bisa beranjak dari posisi keenam klasemen Liga Inggris.
Laga melawan Palace menjadi pertandingn penutup bagi MU di Liga Inggris. Palace sudah tak punya kepentingan karena sudah aman dari zona degradasi.
Lawan Palace, MU dikabarkan bakal turunkan pemain-pemain muda. "Saya berharap Big Sam (Manajer Palace), dia teman baik, tak instruksikan pemainnya main kasar. Dia harus bilang kepada Wilfried Zaha untuk tenang," kata Mourinho seperti dikutip soccerway.
Advertisement
Tak Ada Perlakuan Khusus
Mourinho sebenarnya meminta laga ini dimajukan ke hari Sabtu (20/5/2017). Namun, FA tetap menetapkan laga ini di hari Minggu.
Itulah yang membuat Mourinho berang. Dia menilai tak ada usaha khusus dari FA untuk melindungi klub-klub asal Inggris.
"Saya tak melihat ada sedikit usaha untuk lindungi klub asal Inggris yang main di Eropa. Saya tak pernah melihatnya di Chelsea, MU, dan Manchester City tahun lalu. Tak pernah, tak pernah," katanya.
Advertisement