Liputan6.com, Mugello - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, masih akan mempertimbangkan menggunakan knalpot baru pada balapan MotoGP Italia. Juara dunia MotoGP 2016 itu masih meragukan kemampuan knalpot baru, mengingat ia gagal menyelesaikan balapan di Le Mans, MotoGP Prancis.
Sirkuit Mugello, MotoGP Italia menjadi bidikan Marquez untuk finis di podium teratas. Oleh karena itu, pembalap berusia 24 tahun ini tidak ingin salah ambil keputusan.
Baca Juga
Tim Honda memang berusaha keras untuk menyediakan motor yang kompetitif bagi pembalapnya. Salah satu perubahan yang mencolok adalah penggunaan knalpot baru pada bagian RCV213V yang dilakukan saat pengujian di Jerez, Spanyol.
Namun, hasilnya kurang positif mengingat pada balapan di Le Mans, Marquez gagal menyelesaikan balapan. Akibatnya, The Baby Alien terlempar di urutan keempat klasemen pembalap MotoGP 2017 dengan raihan 58 poin atau selisih 27 angka.
"Saya selalu suka menaiki torsi motor di tangan saya dan dengan knalpot ini saya bisa melakukannya, saya bisa naik lebih banyak seperti yang saya inginkan. Tapi, masih ada beberapa daerah yang membuat saya tidak merasa 100 persen," jelas Marquez seperti dikutip Autosport, Jumat (2/6/2017).
"Saya harus terus menggunakannya, karena kami yakin memiliki potensi bagus. Tapi, di bagian lain, kami perlu bekerja untuk mengerti lebih banyak kecepatan," paparnya. (David Permana)
Advertisement