Digasak MU 6-0, Semen Padang Dapat Tamparan Keras

Semen Padang alami kekalahan terbesar pertama sejak ditangani Nil Maizar.

oleh Erinaldi diperbarui 13 Jun 2017, 14:10 WIB
Diterbitkan 13 Jun 2017, 14:10 WIB
Semen Padang
Semen Padang kalah telak dari Madura United (Liputan6.com/Erinaldi)

Liputan6.com, Bangkalan - Semen Padang seperti mendapatkan tamparan keras usai digasak tuan rumah Madura United (MU) 0-6 pada lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (11/6/2017). Manajer Semen Padang, Win Bernadino mengaku ini kekalahan terbesar yang pernah dituai Semen Padang sejak ditangani Nil Maizar.

"Ini adalah tamparan keras buat kita," ujar Win. Meski begitu, dia tak mau menyalahkan satu pemain saja. Win mengatakan ini kesalahan tim.

Manajemen, dikatakannya, segera melakukan evaluasi agar hal ini tidak terulang. Meski begitu, Win ogah bicarakan soal evaluasi terhadap Nil Maizar selaku pelatih Semen Padang.

Dia memastikan kekalahan telak itu bukan akhir segalanya buat Semen Padang."Ini bukan akhir dari segalanya. Masih panjang pertandingan yang dapat kita raih kemenangan," ujarnya.

Sementara itu, Nil menyebutkan titik lemah Semen Padang saat digasak Madura United. Dia mengatakan pemain belakang terlalu lengah menghadapi gempuran bintang MU, Peter Odemwingie dan pemain lainnya.



Meski begitu, dia ogah tunjuk satu pemain saja sebagai biang kekalahan Semen Padang dari Madura United.

"Kurang bekerja dengan rapi dari belakang, tengah, dan depan. Kita turun mental saat gol pertama meski awalnya kita menemukan pola permainan," katanya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya