Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi cantik Isyana Sarasvati punya jagoan sendiri di semifinal Indonesia Open 2017. Dia mendukung pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang melawan wakil Malaysia, Chan Peng Soon/Yen Wei Peck, Sabtu (17/6/2017) malam WIB.
Kedatangan Isyana begitu menarik perhatian pengunjung di Plenary Hall JCC, Senayan, Jakarta, tempat penyelenggaraan Indonesia Open 2017. Sebelum tampil menghibur penonton di tribun, dia berkesempatan menjalani sesi Meet and Greet dan berkeliling melihat beberapa tenant dalam venue acara.
Advertisement
Baca Juga
"Saya untuk pertama kalinya mengisi acara olahraga. Pastinya senang dan saya harap wakil tuan rumah bisa masuk ke final sampai menang," kata Isyana kepada wartawan.
Dalam kesempatan yang sama, perempuan 24 tahun tersebut menyebut mantan pebulu tangkis Taufik Hidayat sebagai salah satu idolanya. Dia melihat Taufik, peraih medali emas Olimpiade Athena 2004, memiliki pukulan smash khas.
"Taufik Hidayat jago banget. Aku selalu ingat smash dia yang kencang. Karena aku masih kecil waktu negefans sama dia dan prestasinya buat bangga tanah air," tutur Isyana.
Usai melewati sesi Meet and Greet, lulusan Sekolah Seni Nanyang, Singapura ini langsung naik panggung untuk membawakan beberapa lagu andalan yakni Tetap dalam Jiwa, Keep being You, Kau Adalah sampai single Closer milik duo DJ Amerika The Chainsmokers.
"Kalo bisa jadi pemain bulu tangkis aku mau jadi ganda campuran. Seru aja."
"Sebetulnya pengen nonton Tontowi/Liliyana main di Indonesia Open. Tapi mungkin tidak keburu karena nanti langsung manggung lagi. Takut macet," kata Isyana.
"Aku dukung Tontowi/Liliyana karena bagus dan dari Indonesia," tuturnya.