Tinggalkan MU, Rooney Ingin Kembali Bela Timnas Inggris

Liputan6.com, Jakarta Keputusan Wayne Rooney bergabung dengan Everton tidak hanya menyelamatkan kariernya di dunia sepak bola profesional saja. Keputusan meninggalkan Manchester United (MU) juga membuka peluang pemain 31 tahun itu kembali ke timnas Inggris.

Keputusan sulit harus diambil oleh Rooney demi menyelamatkan kariernya. Kerap menjadi penghangat bangku cadangan sejak kedatangan pelatih baru Jose Mourhinho, Rooney akhirnya sepakat meninggalkan Old Trafford pada bursa transfer musim panas.

Dia memutuskan kembali ke Everton, tim yang pertama dibelanya sebelum bergabung dengan MU. Meski sempat bersitegang dengan suporter The Toffees, Rooney tidak punya pilihan. Dia memang harus segera meninggalkan MU demi mendapat jam bertanding. 

Bukan karena malu makan "gaji buta" di MU, keputusan ini punya alasan yang lebih besar. Seperti dilansir Soccerway, Rooney berharap kepindahan ke Everton bakal jadi jembatan agar mendapat tempat di skuat Three Lions--julukan tim nasional Inggris. 

"Seperti yang Anda tahu semua, saya sangat senang bermain dengan timnas," katanya. 

Rooney berharap jam terbangnya bersama Everton kelak bakal membuka mata pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. Sebab sejak terakhir kali tampil melawan Skotlandia pada caps ke-119, November lalu, nama Rooney terus meredup di timnas. 

"Gareth harus membuat keputusan---seperti Jose Mourinho juga--tapi saya bicara kepadanya. Saya bermain tidak seperti keinginan saya dan saya juga berpikir Anda tidak layak memperkuat negaramu bila Anda tidak bermain di klub," kata Rooney.

"Jadi saya mengerti keputusannya. Dia katakan kepadaku, jika saya kembali bermain setiap pekan maka pintu akan tetap terbuka lagi," beber Rooney.

Itu sebabnya, Rooney tidak berkecil hati saat ditendang ke Everton. Sebab menurutnya, ini justru jadi kesempatannya untuk kembali ke skuat Three Lions.

Dia juga menolak bergabung dengan klub asal Tiongkok demi mewujudkan ambisi tersebut. Dia ingin tetap bermain di Premier League agar layak masuk timnas Inggris. 

"Akan sangat hebat jika saya melakukan itu. Jika saya tampil baik di sini, saya yakin dia akan mengambil keputusan," katanya. "Saya ingin bermain untuk Inggris. Bagi saya, tidak tepat bila saya ingin tetap bermain untuk Inggris tapi saya malah pergi ke sana." *