Liputan6.com, Bandung - Meski kalah 2-4 dari Espanyol B, banyak yang memuji performa timnas Indonesia U-19 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (14/7/2017). Pelatih Indra Sjafri sendiri juga mengaku puas dengan kinerja tim.
Di laga itu, timnas Indonesia U-19 memang menunjukkan perlawanan sengit. Meski sempat terkejut dengan gol penalti Espanyol pada menit kedua, timnas U-19 langsung mencetak gol balasan lewat Egy Maulana di menit ketujuh.
Baca Juga
Begitu pula saat Espanyol sukses menambah tiga gol pada sisa waktu. Timnas U-19 tetap memberikan perlawanan hingga terciptanya gol penalti Egy. Menurut Indra, Espanyol benar-benar memberikan kinerja sesuai yang diharapkan.
"Puas dengan performa (timnas Indonesia U-19) meski kalah. Kami kesulitan menembus rapatnya pertahanan Espanyol dan kewalahan mengimbangi pemain mereka yang berpostur lebih besar. Espanyol benar-benar anti-tesis dari strategi kami. Hal ini membuat kami kesulitan menyerang maupun bertahan," kata Indra usai laga.
"Tapi saya tetap puas. Kalah sudah terbiasa bertemu tim seperti Espanyol, saat berhadapan dengan tim yang kualitasnya di bawah mereka, kami akan jauh lebih siap. Standar permainan akan berkembang," ia menambahkan.
Advertisement
Saksikan video menarik berikut ini:
Menuju Piala AFF U-18
Uji coba itu sendiri menjadi ajang persiapan timnas Indonesia U-19 menuju Piala AFF U-18 2017 di Myanmar, 4-17 September 2017. Mereka tergabung di Grup B bersama Myanmar, Vietnam, Selandia Baru, Filipina, dan Brunei Darussalam.
Oleh karena itu, mereka tak memiliki waktu senggang untuk sekadar beristirahat. Senin (17/7/2017), mereka akan kembali menggelar pemusatan latihan (TC) di Cijantung. Beberapa agenda uji coba pun telah disiapkan. Dua di antaranya adalah Persebaya Surabaya dan PSS Sleman.
"Lini belakang memang harus lebih rapat lagi. Tentu kami semua ingin menang. Tapi kan ada proses yang harus dilewati. Ini bagian dari proses. Anak-anak ini masih dibentuk, belum jadi sepenuhnya," tegas Indra.
Advertisement