Liputan6.com, Jakarta - Pertandingan sengit antara Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa, 25 Maret 2025, pukul 20.45 WIB.
Pertandingan ini merupakan matchday ke-8 Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dan menjadi laga krusial bagi Indonesia untuk menjaga peluang lolos ke putaran selanjutnya. Kedua tim saat ini sama-sama mengoleksi 6 poin, tertinggal jauh dari Jepang yang memimpin klasemen dengan 19 poin.
Meskipun peringkat FIFA Bahrain (81) lebih tinggi dari timnas Indonesia (127), dan rekor head-to-head menunjukkan dominasi Bahrain, Timnas Indonesia bertekad meraih kemenangan. Kemenangan atas Bahrain sangat penting bagi Indonesia setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia.
Advertisement
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah menyatakan komitmennya untuk menerapkan strategi menyerang, meskipun strategi ini sebelumnya berbuah kekalahan dari Australia.
Faktor kunci lainnya adalah dukungan penuh dari suporter di SUGBK yang diharapkan dapat memberikan semangat juang tinggi bagi para pemain Indonesia. Namun, absennya Mees Hilgers karena cedera menjadi kerugian bagi pertahanan Indonesia.
Kehadiran pemain naturalisasi seperti Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen diharapkan dapat memperkuat lini pertahanan dan serangan Timnas Indonesia.
Strategi Menyerang Tetap Dipertahankan
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menegaskan bahwa timnya akan tetap mempertahankan strategi menyerang dalam pertandingan melawan Bahrain. Hal ini disampaikan Kluivert meskipun strategi tersebut sebelumnya berbuah kekalahan telak 1-5 dari Australia.
"Yang paling penting adalah kami meraih hasil yang baik, dan meraih kemenangan tentu saja, jadi ya kami akan tampil menyerang," kata Patrick Kluivert.
Keputusan untuk tetap bermain menyerang ini menunjukkan kepercayaan diri Kluivert terhadap kemampuan timnya. Meskipun Indonesia baru saja mengalami kekalahan, Kluivert menilai bahwa strategi menyerang tetap menjadi pilihan terbaik untuk menghadapi Bahrain. Ia optimistis bahwa dengan dukungan penuh suporter dan semangat juang tinggi, Indonesia dapat meraih kemenangan.
Strategi menyerang ini juga diharapkan dapat membalas kekalahan telak dari Australia dan membalas hasil imbang 2-2 saat melawan Bahrain di kandang lawan pada 10 Oktober 2024. Pertandingan melawan Bahrain menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memperbaiki peringkat di klasemen Grup C dan menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.
Namun, strategi menyerang juga memiliki risiko. Seperti yang terlihat pada pertandingan melawan Australia, strategi ini dapat membuat pertahanan Indonesia rapuh dan mudah kebobolan. Oleh karena itu, Kluivert perlu memastikan bahwa timnya dapat menjaga keseimbangan antara menyerang dan bertahan.
Advertisement
Absennya Mees Hilgers dan Persiapan Tim
Absennya Mees Hilgers karena cedera pangkal paha menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia. Hilgers merupakan pemain penting di lini pertahanan Indonesia. Kehilangannya akan membuat pertahanan Indonesia sedikit lebih rapuh. Tim medis telah memastikan bahwa Hilgers tidak akan pulih tepat waktu untuk pertandingan melawan Bahrain.
Meskipun demikian, Timnas Indonesia tetap melakukan persiapan secara maksimal. Pada sesi latihan terakhir, seluruh pemain yang tersedia berpartisipasi, termasuk Sandy Walsh dan Ole Romeny yang sebelumnya absen. Para pemain berlatih dengan semangat tinggi di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert dan tim pelatih lainnya.
Kehadiran pemain naturalisasi seperti Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen diharapkan dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Hilgers. Keduanya diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pertahanan Indonesia. Selain itu, para pemain lain juga diharapkan dapat meningkatkan performa mereka untuk menutupi kekurangan tersebut.
Tim pelatih juga fokus untuk memperbaiki kelemahan yang terlihat pada pertandingan melawan Australia. Salah satu fokus utama adalah memperbaiki pertahanan, terutama dalam menghadapi bola mati. Dengan persiapan yang matang dan semangat juang tinggi, Timnas Indonesia berharap dapat meraih hasil maksimal dalam pertandingan melawan Bahrain.
Kondisi Tim dan Peluang Lolos
Baik Timnas Indonesia maupun Bahrain sama-sama berada dalam posisi yang sulit setelah menelan kekalahan pada laga sebelumnya. Indonesia kalah telak 1-5 dari Australia, sementara Bahrain takluk 0-2 dari Jepang. Kedua tim sama-sama mengoleksi enam poin dan tertinggal tiga poin dari Arab Saudi yang berada di peringkat ketiga.
Jepang sudah memastikan satu tiket otomatis ke Piala Dunia 2026 dengan koleksi 19 poin. Australia berada di posisi kedua dengan 10 poin. Hanya dua tim teratas yang lolos langsung ke putaran final. Tim di peringkat tiga dan empat masih memiliki kesempatan lolos melalui putaran kualifikasi selanjutnya.
Pertandingan melawan Bahrain menjadi sangat krusial bagi Indonesia. Kemenangan akan menjaga asa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Kekalahan akan semakin mempersulit peluang Indonesia. Oleh karena itu, pertandingan ini akan menjadi laga yang sangat menentukan bagi masa depan Timnas Indonesia di kancah internasional.
Timnas Indonesia harus tampil maksimal dan memanfaatkan dukungan penuh dari suporter di SUGBK untuk meraih kemenangan. Perbaikan strategi dan performa tim sangat diperlukan untuk menghadapi perlawanan sengit dari Bahrain. Semoga perjuangan Timnas Indonesia membuahkan hasil yang positif.
Advertisement
