Dana FSG Melimpah, 5 Pemain Ini Tetap Gagal Berkostum Liverpool

Liputan6.com, Liverpool - Liverpool mengincar sejumlah nama besar pada bursa transfer musim ini. Terakhir kali, mereka akhirnya memecahkan rekor transfer klub dengan mendatangkan Mohamed Salah yang diboyong dengan uang Fenway Sports Group (FSG).

Akan tetapi, bersama FSG yang terkenal loyal, mereka nyatanya pernah gagal dalam memboyong beberapa target. Lagipula, sejak ambil alih 2010 lalu, Liverpool jua tak terlalu apik meski sudah keluarkan uang banyak.

Sejak di bawah FSG, The Reds hanya meraih satu trofi, yaitu Piala Liga 2012. Bersama Jurgen Klopp, mereka mulai tampil konsisten dengan finis di empat besar musim lalu.

Saat ini, Liverpool tengah berusaha mendatangkan Naby Keita dan Virgil Van Dijk dengan harga mencapai 70 juta euro. Namun, kesepakatan tersebut tampaknya tak akan terwujud.

Nah, selain Keita dan Van Dijk yang diprediksi gagal datang, ada lima nama target utama Liverpool yang juga tak mampu didatangkan. Siapa saja? Berikut daftarnya dikutip Sportskeeda:

Saksikan video menarik di bawah ini:

5. Clint Dempsey

Pada musim panas 2012, FSG menggantikan legenda Liverpool, Kenny Dalglish dengan Brendan Rodgers. Pemilik memberi manajer 20 juta pound sterling bersama dengan uang penjualan sebagai modal transfer.

Rodgers kemudian mendatangkan Joe Allen, Fabio Borini, Oussama Assaidi dan striker berusia 18 tahun, Samed Yesil. Selanjutnya, Nuri Sahin tiba dengan status pinjaman dari Real Madrid.

Mereka kemudian memecahkan rekor klub dengan datangkan Andy Carroll yang masih dipinjamkan ke West Ham. Praktis, posisi striker hanya menyisakan dua pemain, yakni Borini dan Luis Suarez.

Rodger kemudian ingin mengikat penyerang Fulham Clint Dempsey, yang memiliki musim terbaik dengan mencetak 23 gol. Namun, Fulham mengklaim Liverpool hanya menawarkan 3 juta pound sterling. Dempsey dilaporkan menolak Aston Villa, yang menyetujui biaya 5 juta pound sterling.

Namun, Liverpool tidak meningkatkan tawaran. Malah terpaksa meminta maaf kepada klub London tersebut karena mengklaim kesepakatan telah selesai di situs resmi mereka.

Akhirnya, Jordan Henderson ditawarkan sebagai bagian dari kesepakatan tersebut. Namun dia memutuskan untuk tidak pindah dan sekarang menjadi kapten tim. Dengan demikian, Dempsey adalah target utama yang gagal dan rasa sakit itu bertambah saat Tottenham merekrutnya dengan harga £ 7 juta plus bonus.

4. Mohamed Salah

Ini mungkin mengejutkan banyak pihak. Akan tetapi, Liverpool faktanya pernah gagal datangkan Salah empat tahun lalu, tepatnya 2013. Sebenarnya, dia adalah target utama Rodgers pada jendela transfer Januari 2014.

Salah membuat banyak klub besar tertarik berkat penampilannya bersama Basel. Liverpool pertama kali mendaftarkan minat pada bulan Oktober 2013.

Namun, Liverpool gagal mengontrak Salah pada Januari lantaran CEO Ian Ayre tidak akan membayar. Di sisi lain, agen Salah mengklaim bahwa Liverpool melakukan negosiasi selama tiga bulan, meningkat dari £ 5 juta menjadi £ 7 juta.

Chelsea, sementara itu, menelikung dan menyelesaikan kesepakatan £ 11 juta, meski Salah gagal membuat dampak di Chelsea sekali pun. Setelah menghabiskan lebih dari dua tahun di Italia, pemain asal Mesir itu sekarang berada di Liverpool dengan harga tiga kali lebih tinggi.

3. Henrikh Mkhitaryan

Jendela transfer 2013 Liverpool menargetkan penyerang Shakhtar Donetsk, Henrikh Mkhitaryan. Pemain Armenia itu adalah salah satu talenta muda terbaik di Eropa dan dianggap sebagai sosok tepat melengkapi Suarez dan Sturridge.

Namun, ada masalah soal hak kepemilikan dan kesepakatan sempat tertunda. Sementara itu, Borussia Dortmund melakukan negosiasi dengan pemain tersebut. Pelan-pelan, Liverpool kehilangan kesempatan setelah manajer Dortmund saat itu, Jurgen Klopp, mengontraknya.

Mkhitaryan sendiri tidak yakin untuk pindah ke Inggris pada saat itu. Selanjutnya, saat berbicara dengan Klopp, dia merasa nyaman ke Jerman.

Dengan demikian, Liverpool kembali gagal merekrut target utama lain yang bisa membantu memenangkan Liga Inggris. Mkhitaryan akhirnya tampil istimewa di Dortmund sebelum bergabung dengan rival Liverpool, Manchester United tahun lalu.

2. Diego Costa

Pada musim panas 2013, Liverpool mencoba mengontrak striker Atletico Madrid, Diego Costa. The Reds lantas coba menawarkan uang £ 21,8 juta untuk Costa.

Ada harapan bahwa kesepakatan akan segera selesai, mengingat klausul pelepasan terpenuhi. Namun, Costa memilih untuk menandatangani kontrak baru dengan Atletico Madrid dan malah bergabung dengan Chelsea pada musim panas mendatang.

Dalam sebuah biografi yang baru saja dirilis, "Diego Costa: The Art of War", oleh Fran Gillen, disebutkan alasan mengapa Costa menolak Liverpool. Alasannya ternyata kehadiran manajer Chelsea kala itu, Jose Mourinho.

Sesuai buku tersebut, Mourinho meyakinkan Costa dan Atletico untuk menunggu 12 bulan. Chelsea juga akan membayar lebih untuk mengamankan jasanya nanti. Akhirnya, ini meyakinkan penyerang kelahiran Brasil itu untuk tetap bertahan di Atletico pada musim berikutnya. Dia kemudian pindah ke Chelsea, memenangkan dua gelar bersama mereka.

1. Alexis Sanchez

Penjualan Luis Suarez ke Barcelona pada 2014 adalah drama musim panas 2013. Suarez membawa The Reds nyaris juara Premier League sebelum cabut ke Spanyol

Transfer tersebut berarti Alexis Sanchez akan dijual oleh Barcelona untuk memberi jalan bagi Suarez. Pada saat itu, pemain asal Chile itu juga diprediksi jadi pengganti idaman bagi The Reds.

CEO Liverpool, Ian Ayre mengakui, kesepakatan tersebut telah dilakukan Liverpool untuk menandatangani Sanchez. Namun, begitu Arsenal menunjukkan ketertarikan dan Sanchez memilih klub London Utara.

Alasannya karena dia dan istrinya lebih suka tinggal di London daripada Merseyside. Liverpool lantas kelimpungan soal penyerangnya sampai saat ini. Sebab, striker utama, Daniel Sturridge yang terus-menerus cedera. (I. Eka Setiawan)