Liputan6.com, Manchester - Tak ada yang meragukan, jika Manchester City bisa memiliki daya serang hebat pada musim depan. Kehadiran pemain-pemain, seperti Danilo, Benjamin Mendy, serta Kyle Walker bisa memanjakan duet Sergio Aguero dan Gabriel Jesus di lini depan dengan umpan-umpannya.
Baca Juga
Advertisement
Ditambah lagi, Manchester City juga merekrut Bernardo Silva sebagai salah satu kreator serangan. Sosok seperti Yaya Toure dan Kevin De Bruyne diyakini akan memberikan kontribusi serupa.
Tetapi, di antara nama-nama di atas, gelandang senior David Silva tetap akan menjadi pemain kunci musim 2017/18 nanti, yang dapat mengubah nasib di depan gawang lawan. Permainan EL Mago memang telah memukau suporter dan juga bek lawan sejak kedatangannya di Liga Primer Inggris pada 2010 silam.
Dia juga menunjukkan masih bisa berkembang pada musim lalu sesuai tuntutan Manajer Pep Guardiola, meski gol-gol lebih sering menghindari pemain asal Spanyol itu. Dalam tujuh musim belakangan, rata-rata Silva hanya bisa mencetak lima gol per musim.
Pep menyadari kekurangan itu. Tapi, dia juga menolak menjualnya ke Barcelona karena menilai harga Silva sangat mahal.
"Selalu saya katakan, dia harus mencetak gol. Karena, jika Silva mencetak gol, Anda tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi. Dia benar-benar memiliki segalanya, dia punya mentalitas, dia adalah pesaing," ujar Guardiola.
Saksikan video menarik berikut ini: