Liputan6.com, Kuala Lumpur - Gelandang Timnas Indonesia U-22 Evan Dimas memperlihatkan sisi relijiusnya di berbagai kesempatan. Seperti unggahan Instagram Evan pada Jumat (25/8/2017) tentang larangan berdebat sesama muslim dan buruknya sifat bakhil atau pelit.
Pemain 22 tahun tersebut baru saja melewati empat partai penyisihan Grup B SEA Games 2017 bersama Timnas Indonesia U-22. Kamis (24/8/2017), skuat Garuda memastikan meriah tiket semifinal usai mengalahkan Kamboja 2-0 di Stadium Shah Alam, Shah Alam.
Advertisement
Baca Juga
"Ibnu Abbas, dari Nabi Shallallaahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: Janganlah engkau debat saudaramu, janganlah engkau permainkan dia, dan janganlah engkau membuat janji dengannya lalu engkau mengingkarinya," begitu tulis Evan di akun pribadinya @evhandimas disertai foto dirinya bersama 10 pemain timnas di lapangan.
Lima jam setelah diunggah, banyak warganet (netizen) yang menyemangati mantan kapten Timnas Indonesia U-19 tersebut. Ada yang mendoakannya menang atas Malaysia di laga semifinal SEA Games, sampai dukungan untuk menjadi kapten Timnas Indonesia U-22.
"Subhanallah @evhandimas, semangaat terus Kak, orang Indonesia selalu ada buat timnas. Tolong jaga emosi teman-teman timnas yang lain ya Kak," tulis seseorang dengan akun @bellamuchasonah97.
Sementara @azizahlorenzia17 juga berkomentar, "@evhandimas aja yang jadi kapten, penyabar banget, tahan emosi ya Garuda muda."
Evan dipastikan dapat turun dalam laga semifinal melawan Malaysia, Sabtu (26/8/2017) besok. Namun tiga pemain Timnas Indonesia, yakni Muhammad Hargianto, Marinus Wanewar, dan Hansamu Yama Pranata harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Pertemuan Malaysia dan Timnas Indonesia nanti adalah bentrokan kali keempat di ajang SEA Games. Pada pertemuan terakhir, Malaysia sukses menggondol emas usai menaklukkan skuat Garuda di final lewat adu penalti.