Manajer Siapkan Pesta Sederhana bagi Timnas Indonesia U-22

Timnas Indonesia U-22 akan berhadapan dengan Myanmar pada perebutan perunggu SEA Games 2017.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 29 Agu 2017, 14:40 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2017, 14:40 WIB
Ezra Walian, Sea Games 2017, Timnas Indonesia U-22, Kamboja
Para pemain Timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak oleh Febri Hariyadi ke gawang Kamboja di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis, (24/8/2017). Indonesia menang 2-0 atas Kamboja. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Timnas Indonesia U-22 akan berjuang memperebutkan medali perunggu SEA Games 2017. Garuda Muda menantang Myanmar di Stadion Selayang, Selasa (29/8/2017). Perunggu jadi kesempatan terakhir Timnas Indonesia U-22 membawa pulang medali ke Tanah Air. 

Mimpi Timnas Indonesia U-22 merebut medali emas di ajang SEA Games 2017 kandas setelah kalah dari Malaysia 0-1 di babak semifinal, akhir pekan lalu. Padahal dalam duel yang berlangsung di Stadion Shah Alam tersebut, pasukan Luis Milla tidak tampil buruk. 

 

"Sayangnya kemarin kita kalah. Padahal kami tidak bermain buruk. Permainan bola dari kaki ke kaki pun hidup," ujar manajer Timnas U-22, Endri Erawan, sebelum duel lawan Myanmar.

Meski demikian, Endri tetap mengapresiasi perjuangan Timnas Indonesia U-22. Apalagi bila Evan Dimas dan kawan-kawan mampu membawa pulang medali perunggu ke Indonesia. 

Endri mengaku sudah menyiapkan pesta kecil-kecilan untuk merayakannya. Namun, rencana tersebut belum disampaikan kepada para pemain. 

"Mungkin nanti malam, setelah pertandingan akan kami adakan pesta. Makan-makan saja," ujar pria berkacamata tersebut.

Menghadapi Myanmar, pelatih Luis Milla akan menurunkan skuat yang mirip saat bertemu Filipina di babak penyisihan Grup B. Hanya posisi kiper, tetap diberikan kepada Satria Tama. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya