Cole Ungkap Peran Dominan Manajer di Tubuh Persib

Cole tidak sampai semusim bertahan di Persib.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 18 Nov 2017, 02:41 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2017, 02:41 WIB
Carlton Cole, Persib Bandung
Duel Carlton Cole dengan pemain Persipura Jayapura, Dominggus Fadawer (kanan) pada laga Liga 1 2017 di Stadion GBLA, Bandung, Minggu (7/5/20170). Persib menang 1-0. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, London - Carlton Cole rupanya masih kesal dengan manajer Persib, Umuh Muchtar. Dia mengaku frustrasi pernah bekerja sama dengannya.

Cole didatangkan Persib pada awal musim lalu. Ia diharapkan menjadi bintang bersama pemain dunia lain, Michael Essien.

Sayangnya, Cole gagal menunjukkan performa terbaiknya. Ia tak pernah mencetak gol selama lima bulan berseragam Tim Maung Bandung.

Kontraknya pun diputus oleh Persib pada pertengahan musim. Ia akhirnya kembali ke Inggris dan berstatus tanpa klub hingga sekarang.

Ironisnya, setelah Cole kembali manajer Persib Umuh Muchtar justru mengeluarkan pernyataan menarik. Ia menyebut Persib bermain seperti 10 orang saat Cole turun ke lapangan.

Cole Berang

Tentu Cole murka mendengar pernyataan itu. Ia pun menjelaskan keanehan saat membela Persib.

"Di Persib kami punya pelatih yang melatih sepanjang pekan, dan manajer yang justru mendominasi tim," ujar Cole seperti dilansir Goal Internasional.

"Dia tidak datang saat latihan, namun bisa memilih tim saat Persib berlaga. Pelatih tidak punya kekuatan apapun, karena manajer yang menentukan segalanya," kata Cole menambahkan.

Kesan Bagus Persib

Meski demikian, Cole masih punya kesan bagus pada Persib. Dia menilai klub ini akan selalu di hatinya sampai kapanpun.

"Persib seperti MU di Indonesia. Namun sayangnya mereka mendapat hasil kurang bagus musim ini," kata Cole.

"Itu sebabnya saya sedih ketika meninggalkan Persib. Satu orang menyebabkan semuanya merasakan kesedihan," ujar Cole.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya