Liputan6.com, Bali- Gunung Agung yang terletak di Kabupaten Karangasem, Bali, mengalami erupsi, Selasa (21/11/2017), pukul 17.05 Wita. Meski hujan abu sempat dirasakan oleh warga sekitar Kabupaten Karangasem, letusan tersebut tidak mengganggu aktivitas Bali Unitted.
Hal ini disampaikan oleh CEO Bali United, Yabes Tanuri, Rabu (20/11/2017). Menurutnya, runner-up Liga 1 2017-2018 tersebut masih beraktivitas seperti biasa.
Advertisement
Baca Juga
"Sejauh ini belum ada dampak dari meletusnya Gunung Agung, baik untuk tim atau proses renovasi stadion yang memang masih berjalan," kata Yabes.
"Kabarnya kemarin memang abunya sudah sampai ke Gianyar. Tapi hari ini saya lihat dari media gunungnya sudah mulai reda aktivitasnya," kata Yabes menambahkan.
Yabes menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan langkah antisipasi bila letusan lebih besar terjadi. Bali United juga siap pindah bila memang sudah mulai ada larangan terbang.
"Tapi sementara ini kita tidak ada rencana untuk pindah homebase. Ada beberapa tempat alternatif jika kita terpaksa harus pindah," kata Yabes.
Mulai Reda
Kemarin, warga Bali memang sempat dibuat gempar dengan erupsi Gunung Agung. Kasubid Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur PVMBG, Devy Kamil menjelaskan letusan Gunung Agung terjadi pada pukul 17.05 Wita. Asap teramati bertekanan sedang dengan warna kelabu tebal di ketinggian maksimum sekitar 700 meter di atas puncak.
"Abu letusan bertiup lemah ke arah timur-tenggara," kata Devy menjelaskan.
Letusan Gunung Agung kini hanya mengeluarkan kepulan asap berwarna putih. Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) I Gede Suantika menuturkan, gunung setinggi 3.142 mdpl itu tak lagi mengeluarkan abu vulkanik seperti kemarin. (Selengkapnya baca beritanya pada tautan ini).
Advertisement
Bali United Kirim Doa
Sementara itu, lokasi bencana sebenarnya cukup jauh dari markas Bali United, di Legian, Kuta. Oleh karena itu, klub berjuluk Serdadu Tridatu tersebut tak merasakan dampak aktivitas tinggi dari Gunung Agung, termasuk meletusnya gunung pada hari ini.
Meski demikian, Bali United tidak lupa mendoakan yang terbaik bagi para warga.
"Menurut kabar yang beredar sore hari tadi terjadi letusan pertama Gunung Agung. Benar atau tidak? Mari kita berdoa bersama untuk saudara kita yang tertimpa musibah," begitu pernyataan klub di akun Instagram.
Pada awal Oktober lalu, Bali United sempat mengunjungi pengungsi Gunung Agung. Seluruh pemain, pelatih dan ofisial klub mendatangi pos pengungsian bencana Gunung Agung di GOR Swecapura, Klungkung, untuk menyalurkan bantuan dan memberikan hiburan.