3 Bintang Liga Italia yang Bakal Merapat ke Premier League

Klub-klub Inggris dan klub-klub Liga Italia semakin intens bernegosiasi sebelum jendela ditutup.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Jan 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2018, 06:48 WIB
Serie A, Top Scorer, Ciro Immobile
Edin Dzeko (AP/Matteo Bazzi)

Liputan6.com, Roma - Bursa transfer Januari 2018 sudah memasuki hari-hari terakhir. Klub-klub Inggris dan klub-klub Liga Italia semakin intens bernegosiasi sebelum jendela ditutup.

Salah satunya adalah soal transfer Edin Dzeko. Striker AS Roma itu dikabarkan akan hengkang Chelsea. The Blues disebut-sebut sudah melayangkan penawaran sebesar 30 juta euro, namun tim ibukota Italia itu tampaknya tidak tertarik.

Hingga kini, Dzeko masih menjadi ujung tombak andalan AS Roma. Bahkan, dalam laga kontra Sampdoria Rabu malam (24/1/2018), ia menjadi pahlawan yang menghindarkan timnya dari kekalahan (1-1).

Kendati demikian, Chelsea diyakini belum menyerah. Klub asuhan Antonio Conte itu akan terus mengejar Dzeko sebelum jendela transfer ditutup. Kemungkinan besar mereka akan menaikkan penawaran sesuai harga yang diminta oleh AS Roma.

Dzeko bukan satu-satunya pemain dari Liga Italia yang akan pindah ke Liga Inggris. Ada banyak bintang Liga Italia lainnya yang dirumorkan bakal menuju liga terbaik di Eropa itu. Berikut tiga di antaranya yang dirangkum Liputan6.com.

 

 

 

1. Joao Mario

Joao Mario (AFP/Giuseppe Cacace)

Gelandang Inter Milan, Joao Mario selangkah lagi akan bergabung dengan West Ham United. Ia akan dipinjamkan untuk jangka waktu enam bulan dengan biaya 1 juta euro. Selama masa peminjaman, West Ham akan membayar penuh gaji Mario.

Inter tidak keberatan meminjamkan Mario lantaran sang pemain memang tidak terlalu dibutuhkan musim ini. Pemain Timnas Portugal itu gagal beradaptasi meski sudah dibeli sejak musim panas 2016. Dibeli seharga 40 juta euro dari Sporting Lisbon, ia gagal memenuhi harapan para petinggi klub. Di bawah asuhan Luciano Spalletti, ia tetap gagal berkembang dan justru semakin jarang dimainkan.

Meski demikian, menurut laporan terbaru Gazetta dello Sport, Inter Milan tidak akan memberi opsi pembelian permanen kepada West Ham. Artinya, gelandang 25 tahun itu akan kembali ke Giuseppe Meazza pada musim panas mendatang.

2. Emerson Palmieri

Emerson Palmieri (AFP/Filippo Monteforte)

Berbeda dari Dzeko, AS Roma sebenarnya tidak keberatan melepas Emerson. Lagipula, bek kiri berusia 23 tahun itu memang kalah bersaing dengan Aleksandar Kolarov.

Musim ini ia baru dimainkan satu kali di Serie A dan itu pun hanya sebagai pemain pengganti selama 15 menit.

Kepada Chelsea, AS Roma meminta harga 20 juta euro untuk Emerson. The Blues mencoba menawar dengan nilai 55 juta euro, yang sudah melingkupi harga Edin Dzeko. Namun, I Giallorossi sejauh ini masih keberatan melepas Dzeko.

Belum diketahui apakah Chelsea bersedia merekrut Emerson tanpa Dzeko. Yang pasti, pemain Timnas Italia yang memiliki darah Brasil itu saat ini masih berstatus sebagai pemain AS Roma.

Adapun Emerson mulai bermain untuk AS Roma sejak musim 2015/2016. Ini adalah musim ketiganya berseragam I Giallorossi. Awalnya ia dipinjam dari Santos selama dua musim. Karena dianggap cocok, Srigala Ibukota lantas mempermanenkannya pada Januari 2017 dengan biaya 2 juta euro.

Selama tiga musim membela Roma, Emerson tampil dalam 46 pertandingan, dengan kontribusi dua gol dan satu assist.

3. Alex Sandro

Alex Sandro  (AFP/Glyn Kirk)

Manchester United masih belum puas berbelanja pemain di bursa transfer Januari ini. Usai berhasil mendatangkan Alexis Sanchez dari Arsenal, masih ada sejumlah nama lainnya yang tengah mereka kejar.

Satu di antaranya adalah bek kiri Juventus, Alex Sandro.

Menurut pemberitaan Manchester Evening News, Sandro merupakan alternatif MU jika gagal mendapatkan Danny Rose dari Tottenham Hotspurs atau Kieran Tierney dari Glasgow Celtic. Mantan bek FC Porto itu diproyeksikan sebagai pelapis Luke Shaw yang tampil gemilang dalam beberapa pertandingan terakhir.

Namun, langkah MU untuk mendapatkan Sandro dipastikan akan menemui rintangan. Selain harus membayar mahal, mereka juga bersaing dengan Chelsea yang juga telah mengincarnya sejak lama. Juventus sendiri memasang banderol 60 juta euro untuk pemain asal Brasil itu.

Masa depan Sandro bersama Juventus mulai goyah karena penampilannya menurun musim ini. Meski masih menjadi pilihan utama pelatih Massimiliano Allegri, namun dalam beberapa pertandingan ia tak dimainkan. Posisinya digantikan Kwadko Asamoah ketika ia dicadangkan. Buktinya, dalam 21 pekan yang sudah berjalan, ia hanya tampil dalam 14 pertandingan di Serie A. (Abul Muammar)

Saksikan video menarik di bawah ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya