5 Rekor Piala Dunia yang Sulit Dipecahkan Ronaldo dan Messi

Jakarta, - Megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, dan superstar Barcelona, Lionel Messi, selalu disandingkan dalam setiap perdebatan tentang pesepak bola terbaik dunia saat ini. Pemain-pemain lain sulit menandingi kebintangan keduanya. 

Bukti sahih dominasi mereka itu adalah koleksi gelar Ballon d'Or. Ronaldo dan Messi masing-masing memiliki lima gelar bergengsi tersebut. 

Meski demikian, dominasi di level klub tak berlanjut bersama timnas negara masing-masing. Messi dan Ronaldo sama-sama belum pernah mengangkat trofi Piala Dunia. 

Ronaldo baru merasakan satu gelar bergengsi bersama Timnas Portugal, yaitu Piala Eropa 2016. Sedangkan Messi malah belum pernah memberikan gelar untuk Timnas Argentina. 

Piala Dunia 2018 mungkin akan menjadi kesempatan terakhir bagi mereka memberikan titel bergengsi untuk negara masing-masing. 

Namun, jika nantinya mampu mengantar timnya menuju kejayaan di Rusia, ada beberapa rekor Piala Dunia yang hampir mustahil mereka pecahkan.

Inilah lima rekor Piala Dunia yang mustahil dipecahkan Cristiano Ronaldo dan Messi, seperti dilansir Sportkeeda, Senin (4/6/2018): 

Rekor sebagai pemegang titel terbanyak di kancah Piala Dunia dipegang legenda Brasil, Pele. Dia memenangi Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970. Dia masih menjadi satu-satunya pemain yang tiga kali mengangkat trofi Piala Dunia. 

Sementara itu ada 20 pemain lain yang dua kali mencicipi gelar Piala Dunia, termasuk Cafu, Ronaldo, dan Giuseppe Meazza. 

Di sisi lain, Messi dan Ronaldo, belum pernah sekalipun mengangkat trofi Piala Dunia. Kans terbaik Messi bersama Argentina datang pada Piala Dunia 2014, namun timnya kalah di final dari Jerman. Ronaldo hanya sekali lolos ke semifinal bersama Portugal, yaitu pada 2006. 

Saat ini Ronaldo sudah berusia 33 tahun dan Messi 30 tahun, yang artinya mereka butuh setidaknya 12 tahun lagi untuk menyamai rekor Pele. 

Rekor ini mungkin bakal sulit dipecahkan siapapun, termasuk Messi dan Ronaldo. Penyerang Prancis, Just Fonraine, menuliskan namanya di buku rekor dengan performa menakjubkan pada Piala Dunia 1958. Fontaine mencetak 13 gol dalam enam pertandingan di kompetisi tersebut, lebih dari dua kali lipat torehan pemain-pemain lain. 

Sepanjang 60 tahun tahun kemudia, belum ada pemain yang bisa memecahkan rekor tersebut. Yang paling mendekati adalah Gerd Muller, dengan torehan 10 gol pada Piala Dunia Meksiko 1970. 

Sebagai perbandingan, Messi baru menyumbangkan lima gol sepanjang kariernya di Piala Dunia, sedangkan Ronaldo hanya tiga. 

Pemain Kamerun, Roger Milla, mematahkan rekornya sendiri sebagai pencetak gol tertua di Piala Dunia saat menjebol gawang Rusia, pada turnamen 1994. Saat itu usianya 42 tahun, 1 bulan, dan 8 hari. Sayangnya, Kamerun berakhir dengan kalah 1-6.   

Saat ini, Messi berusia 30 tahun dan Ronaldo 33 tahun. Artinya, mereka butuh bermain di tiga Piala Dunia lagi untuk memecahkan rekor Milla. 

Messi pernah mengumumkan pensiun dari Timnas Argentina, sebelum merevisi keputusannya. Namun, dia pernah mengisyaratkan akan pensiun dari tim nasional setelah Piala Dunia 2018. 

Ronaldo memang belum mengumumkan apapun soal masa depannya di Timnas Portugal. Tapi, kecil kemungkinan dia masih akan memperkuat Timnas Portugal hingga tiga Piala Dunia berikutnya. 

Striker Jerman, Miroslav Klose, memperkuat negaranya dalam empat Piala Dunia, yaitu 2002, 2006, 2010, dan 2014.  Dia menceploskan total 16 gol dan pernah memenangi Sepatu Emas pada 2006. 

Dalam tiga edisi Piala Dunia, Messi dan Ronaldo masing-masing hanya membukukan total lima dan tiga gol. 

Messi saat ini lebih berperan sebagai playmaker di Argentina, sehingga diprediksi sangat sulit mengejar torehan Klose. Adapun Ronaldo juga diperkirakan sulit melampui rekor Klose, karena membutuhkan 14 gol tambahan. 

Cafu, yang dianggap sebagai salah satu bek kanan terbaik sepanjang masa, tampil memperkuat Brasil dalam empat Piala Dunia , yaitu pada 1994, 1998, 2002, dan 2006. Dari empat edisi tersebut, Brasil tiga kali masuk final, pada 1994, 1998, dan 2002. Dia menjadi satu-satunya pemain dalam sejarah Piala Dunia yang bermain di tiga final berbeda. 

Lionel Messi baru sekali bermain di final untuk Argentina. Bahkan, Ronaldo belum pernah mencicipi partai puncak Piala Dunia.