Penggunaan Google Translate Meroket Saat Piala Dunia

Peningkatan fungsi Google Translate selama gelaran Piala Dunia 2018 ternyata turut meningkat.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 27 Jun 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2018, 09:00 WIB
FOTO: Sensasi Gol Injury Time yang Banyak Terjadi di Piala Dunia 2018
Striker Spanyol, Iago Aspas, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Maroko pada laga grup B Piala Dunia di Kaliningrad, Senin (25/6/2018). Gol ini tercipta pada menit ‘90+1 atau masa injury time. (AFP/Patrick Hertzog)

Liputan6.com, Jakarta - Secara tak langsung, gelaran Piala Dunia 2018 ikut meningkatkan penggunaan Google Translate. Sebagai sarana penerjemah, aplikasi tersebut memang menjadi andalan bagi pengguna smartphone saat ini.

Google sendiri mengungkap bahwa peningkatan penggunaan Google Translate di Rusia selaku tuan rumah mencapai 30 persen. Secara spesifik, penggunaan itu untuk meningkat di perangkat mobile.

Dikutip dari CNET, Rabu (27/6/2018), peningkatan itu terjadi pada sejumlah kata di Google Translate. Beberapa di antaranya adalah 'piala dunia', 'stadion', dan 'bir'. Peningkatan itu bervariasi dari 65 hingga 200 persen.

Salah satu bahasa populer yang banyak diterjemahkan adalah Spanyol. Jumlah penerjemahan kata-kata dari dan ke Spanyol meningkat hingga dua kali lipat. Sementara bahasa lain yang cukup populer adalah Arab dan Rusia.

Sekadar informasi, Google memang telah menghadirkan sejumlah pembaruan untuk fitur yang ada di Translate. Terbaru, Google Translate menghadirkan fitur penerjemahan berbasis offline dengan lebih akurat.

Selain itu, Google juga membenamkan teknologi berbasis kecerdasan buatan untuk layanan penerjemah tersebut. Teknologi bernama Neural Machine Translation (NMT) itu pertama kali diperkenalkan pada November 2016.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Google Translate Ejek Penganut Bumi Datar

Google Translate
Google Translate

Sebelumnya, Google dituding telah mengejek penganut Bumi datar. Tudingan tersebut dibuktikan dengan terjemahan Google Translate yang secara tak langsung mengejek kaum Bumi Datar adalah orang gila.

Dalam sebuah video yang dilansir laman Entertainment.ie, Senin (28/5/2018), hal tersebut diperlihatkan dari terjemahan kalimat dari bahasa Inggris ke bahasa Prancis di Google Translate.

Jika pengguna menerjemahkan kalimat "I'm Flat Earther" (Saya Adalah Penganut Bumi Datar) dan menerjemahkannya ke bahasa Prancis, hasil terjemahan akan memperlihatkan 'Je Suis Un Fou'.

Selanjutnya, jika ingin mengetahui apa itu arti Je Suis Un Fou, pengguna bisa menerjemahkannya dari bahasa Prancis ke bahasa Inggris. Hasil terjemahan akan memperlihatkan "I'm a Crazy Person" alias "Saya Adalah Orang Gila".

Belum diungkap alasan mengapa terjemahan bisa menampilkan arti demikian. Akan tetapi, jika kata 'fou' diterjemahkan ke bahasa Inggris, artinya memang gila.

Hingga berita ini naik, Google sendiri belum angkat bicara soal tudingan tersebut.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya