Tim Balap Sepeda Indonesia Minta Dukungan Masyarakat di Asian Track Championship 2019

Jakarta Tim balap sepeda Indonesia akan tampil sebagai tuan rumah perhelatan Asian Track Championship di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur, 8-13 Januari 2019. Komunitas balap sepeda di Indonesia diharapkan memenuhi Velodrome untuk memberikan dukungan terhadap atlet-atlet Indonesia yang berkompetisi.

Sebanyak 14 atlet elite, 8 atlet junior, dan 9 atlet paracycling beserta pilotnya akan menjadi wakil Indonesia di Asian Track Championship 2019. Menghadapi pembalap-pembalap dari 15 negara lain yang ambil bagian, tim balap sepeda Indonesia diharapkan bisa memberikan performa terbaik.

Bahkan ada tiga atau empat juara dunia asal Asia yang akan tampil pada kejuaraan ini. Manajer tim balap sepeda Indonesia, Budi Saputra, berharap Velodrome benar-benar meriah dengan dukungan dari komunitas-komunitas sepeda balap yang bisa memberikan motivasi tambahan bagi atlet-atlet Indonesia yang turun di Asian Track Championship.

"Semoga semua penggemar balap sepeda trek dan teman-teman komunitas balap sepeda bisa memberikan dukungan maksimal untuk atlet-atlet Indonesia. Kami memohon agar kalian memenuhi Velodrome untuk memberikan dukungan kepada atlet Indonesia," ujar Budi Saputra saat dihubungi Bola.com.

"Jangan lupa dalam kejuaraan ini akan turun atlet-atlet balap sepeda terbaik di Asia, termasuk juara dunia," lanjut manajer tim balap sepeda Indonesia itu.

Budi mengatakan juara dunia balap sepeda asal Malaysia, Azizulhasni Awang, dan pembalap putri asal Hong Kong yang memecahkan rekor di Asian Games 2018, Wai Sze Lee, sudah tiba di Jakarta.

Asian Track Championship akan menjadi satu ajang yang bermanfaat bagi para pembalap sepeda Indonesia untuk mengumpulkan poin jelang Olimpiade 2020 di Tokyo. Faktor tuan rumah diharapkan bisa dimaksimalkan para pembalap Indonesia untuk mengoleksi poin besar di kejuaraan ini.