Jakarta Juventus ternyata pernah tertarik kepada bek muda sekaligus kapten Ajax, Matthijs de Ligt. Hal itu disampaikan petinggi Ajax, Edwin van der Sar, yang juga mantan pemain I Bianconeri.
De Ligt telah menunjukkan sinarnya, dan baru dipercaya sebagai kapten Ajax pada musim ini. Penampilannya kontra Real Madrid hari Kamis (14/2) lalu membuatnya jadi kapten termuda dalam sejarah fase gugur Liga Champions.
Sayangnya, penampilannya di jantung pertahanan tidak mampu membantu Ajax terhindar dari kekalahan. Bermain di markasnya sendiri, Johan Cruijff ArenA, klub raksasa asal Belanda itu tumbang dengan skor tipis 1-2 atas Los Merengues.
Advertisement
De Ligt sudah menjadi incaran banyak klub besar sejak dirinya tampil lebih reguler pada musim lalu. Juventus diyakini sebagai tim yang tertarik untuk menggunakan jasanya, terlebih dengan Giorgio Chiellini yang semakin menua.
Saat ditanya mengenai rumor tersebut, Edwin van der Sar langsung membenarkan. Hanya saja, ia masih belum yakin apakah bek berusia 19 tahun itu akan bergabung dengan Bianconeri.
"Akankah De Ligt pergi ke Juventus? Saya bisa bilang bahwa hanya ada satu tim di Italia yang menginginkan dia, tapi saya tak tahu apakah dia akan pergi ke Juventus," tutur Van der Sar kepada Rai Sport.
Juventus sendiri diyakini sedang melakukan pemantauan. Menurut beberapa laporan terakhir, Fabio Paratici yang menjabat sebagai direktur Bianconeri disebut terlihat sedang menghadiri laga antara Ajax melawan Real Madrid belum lama ini.
Ia disebut ingin memantau performa De Ligt saat bertemu klub besar seperti Madrid. Selain itu, kegiatan pemantauan Paratici tidak terhenti sampai di situ saja.
Disebutkan juga bahwa Paratici menghadiri laga antara AS Roma melawan Porto yang berlangsung satu hari sebelumnya, tepatnya pada Rabu (13/2) dini hari WIB. Dalam laga tersebut, ia diyakini tengah memantau pemain muda berbakat Giallorossi, Nicolo Zaniolo.
Sumber: bola.net