Pjanic Pernah Bersitegang dengan Allegri di Juventus

Gelandang Juventus, Miralem Pjanic, mengakui pernah beberapa kali terlibat cekcok dengan Massimiliano Allegri.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 14 Agu 2019, 19:25 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2019, 19:25 WIB
Liga Champions, Juventus, Real Madrid
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berbincang dengan Miralem Pjanic, saat latihan jelang laga Liga Champions di Vinovo, Turin, Senin (2/4/2018). Juventus akan berhadapan dengan Real Madrid. (AFP/Marco Bertorello)

Turin- Gelandang Juventus, Miralem Pjanic membenarkan beberapa kali pernah cekcok dengan Massimiliano Allegri. Meski begitu, Pjanic menilai hubungannya dengan Allegri tetap baik.

"Tentu saja, kami bersitegang beberapa kali, itu normal," tutur Pjanic seperti yang dikutip dari Football Italia. "Dia adalah seseorang yang berbicara secara jelas di depan wajah anda, begitu juga dengan saya," sambungnya. 

Pemain berusia 29 tahun tersebut merupakan satu di antara pemain andalan Allegri saat masih menangani Juventus. Sejak bergabung dari AS Roma pada 2016, namanya hampir tak pernah tergeser oleh siapapun dari starting XI Juventus.

Tengok saja catatan penampilannya di Juventus selama tiga musim terakhir. Gelandang asal Bosnia tersebut sudah bermain dalam 135 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 19 gol.

Total, enam gelar berhasil Pjanic dan Allegri persembahkan untuk Juventus dalam tiga musim kebersamaan. Sementara itu, Allegri berhasil menyumbangkan 11 gelar untuk I Bianconeri dari 2014 sampai 2019.

 

Sering Bercanda

Miralem Pjanic, Juventus vs AC Milan
Miralem Pjanic bicara soal bentrok Juventus melawan AC Milan di final Coppa Italia. (MARCO BERTORELLO / AFP)

Selain itu, Miralem Pjanic dan Massimiliano Allegri juga tak selalu bersitegang. Keduanya juga kerap bercanda pada sesi latihan dan di luar lapangan.

"Lebih dari apapun, dia sering bercanda dengan berkata bahwa saya tak bisa membuat operan lebih dari lima meter saat baru tiba dari AS Roma, juga bagaimana saya menjadi pemain yang hebat berkat dirinya," lanjut Pjanic.

"Namun, jika dia berkata bahwa dirinya adalah gelandang Italia terbaik sepanjang masa, maka saya yang akan mulai tertawa terbahak-bahak!" tambahnya.

Sumber asli: Football Italia

Disadur dari: Bola.net

Penulis: Yaumil Azis

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya