Bersama PSG, Neymar Kehilangan Permainan Terbaiknya

Liputan6.com, Paris - Mantan Pelatih Santos, Muricy Ramalho, menilai Neymar telah kehilangan permainan terbaiknya bersama Paris Saint-Germain (PSG). Di mata dia, kemampuan pemain asal Brasil itu menurun drastis di Liga Prancis.

Ramalho merasa, Liga Prancis memiliki kualitas yang buruk, sehingga hal itu membuat Neymar tidak berkembang. Neymar memang mampu mencetak banyak gol di Liga Prancis bersama PSG, namun ketika tampil di Liga Champions, mereka selalu babak belur.

Kondisi tersebut tentunya berbeda ketika Neymar di Barcelona. Saat berada di Barca, Neymar selalu dituntut untuk menampilkan performa terbaiknya karena lawan-lawan yang dihadapi sangat tangguh.

“Bagi saya, ketika Neymar berada di Santos ia berada di puncak permainan dan di Barcelona juga. Barcelona dan Santos adalah yang terbaik untuknya, tapi PSG tidak," kata Ramalho di Soccerway.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Sejak membela PSG pada 2017, Neymar telah mencatatkan 63 penampilan dengan koleksi 55 gol.

“Mencetak gol di PSG tidak berarti banyak karena Liga Prancis lemah," Ramalho menambahkan.

Pada bursa transfer musim panas 2019, Neymar sempat santer dikabarkan bakal kembali ke Barca.

Namun, hal itu tak jadi kenyataan. Kedua klub tak sepakat soal harga pemain.

Saksikan video pilihan di bawah ini: