Liputan6.com, Jakarta - Hansi Flick, manajer Barcelona, dikabarkan telah mencapai kesepakatan untuk memperpanjang kontraknya dengan raksasa Catalan. Ini merupakan langkah penting bagi klub, mengingat pengaruh besar yang telah ditunjukkan Flick sejak mengambil alih posisi pelatih musim panas lalu.
Flick langsung memberikan dampak signifikan, membawa Barcelona bersaing untuk meraih empat gelar musim ini. Ia tidak hanya menghidupkan kembali ambisi tim, tetapi juga mengusung gaya permainan yang atraktif, menjadikan Barcelona lebih menghibur dan efektif.
Advertisement
Baca Juga
Sosok berkebangsaan Jerman itu meraih trofi pertamanya pada Januari lalu dengan mengangkat Piala Super Spanyol, membuktikan keberhasilan strategi yang diterapkannya. Kini, ia bertekad menambah trofi dengan mengejar LaLiga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Fokus terdekatnya adalah final Copa del Rey melawan rival abadi Real Madrid akhir pekan ini.
Advertisement
Walau hasil akhir musim ini masih harus dilihat, para petinggi klub sudah menunjukkan komitmen kuat untuk memperpanjang kontrak Flick, yang semula akan berakhir pada akhir musim 2025/2026. Kesuksesan musim ini menjadi alasan besar dibalik semangat mereka untuk terus menjaga keberadaan Flick di Camp Nou.
Barcelona dan Flick Sepakati Perpanjangan Kontrak
Menurut laporan dari Marca, Barcelona dan Hansi Flick akhirnya berhasil mencapai titik temu dalam negosiasi kontrak baru. Setelah saling tawar menawar dalam beberapa hari terakhir, kedua pihak setuju untuk melanjutkan kerja sama.
Pelatih asal Jerman ini siap menandatangani kontrak baru yang akan memperpanjang masa jabatannya di Camp Nou hingga musim panas 2027. Ini menjadi langkah strategi untuk mempertahankan kestabilan tim dalam meraih gelar di berbagai kompetisi.
Namun, meskipun semuanya telah terkunci dan disepakati, pengumuman resmi mengenai pembaruan kontrak Flick masih harus menunggu. Barcelona belum akan memberikan peluit final untuk mengonfirmasi kesepakatan tersebut dalam waktu dekat.
Advertisement
Barcelona Fokus Kejar Quadruple
Barcelona memilih untuk menahan peluit akhir terkait kesepakatan besar hingga musim kompetisi benar-benar usai. Klub tidak ingin ada gangguan di ruang ganti yang bisa mencapai fokus tim dalam mengejar target quadruple.
Di balik layar, regulasi Financial Fair Play memainkan peran sebagai wasit ketat yang mengatur langkah klub. Demi menghindari pelanggaran aturan, Barcelona menunda pengumuman penting hingga jendela transfer musim panas dibuka, menunggu waktu yang tepat untuk bergerak.
Barca bertujuan untuk memperkuat posisi keuangannya dengan meraup dana sebesar 100 juta euro dari penjualan kotak VIP di Camp Nou yang tengah booming. Sayangnya, LaLiga belum memberikan lampu hijau untuk menaikkan batas gaji klub hingga proyek tersebut rampung, membuat manuver seperti pembaruan kontrak Flick harus ditahan sampai peluit 30 Juni dibunyikan.
