Gabriel Jesus Sebut Ada Kebohongan soal Masa Depannya di Manchester City

Liputan6.com, Manchester - Pemain depan Manchester City, Gabriel Jesus, membantah bahwa diirinya ditawari pindah ke Bayern Muenchen di bursa transfer musim panas. Sebelumnya, rumor kepindahan pemain Brasil ini ramai jadi perbincangan.

Muenchen awalnya sangat terkait dengan kepindahan pemain Manchester City lainnya, Leroy Sane menjelang musim 2019-20. Namun, akhirnya mereka menghentikan pengejarannya ketika pemain internasional Jerman itu mengalami cedera lutut serius.

Awal bulan ini, dilaporkan bahwa juara Bundesliga ditawari kesempatan untuk merekrut Jesus dari juara Liga Premier tersebut. Tapi, tawaran itu ditolak Muenchen.

Terkait dengan kabar ini, Jesus menepis dan membantahnya. Ia menulis kata "kebohongan" di akun Instagram resminya.

Jesus bergabung dengan Manchester City sejak Januari 2017. Manajemen City mengeluarkan dana hingga 27 juta poundsterling (Rp 471 miliar) untuk bisa menebus Jesus dari Palmeiras.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Ia telah mencetak lima gol dan menyumbang dua assist dalam 12 penampilan untuk tim Pep Guardiola selama musim 2019-20.

Pemain 22 tahun ini, memiliki kontrak di Stadion Etihad hingga musim panas 2023. Sebelumnya, ia disebut-sebut mulai tak kerasan dengan minimnya kesempatan bermain di City.

Gabriel tertarik untuk meninggalkan Manchester City demi mendapatkan kesempatan bermain secara reguler. Pemain asal Brasil itu masih sulit lepas dari bayang-bayang Sergio Aguero di Manchester City.

Jesus pun merasa frustrasi, meski ia tetap menghormati keputusan Guardiola, yang lebih memilih Sergio Aguero.