3 Catatan Unik Usai Timnas Indonesia U-22 Permalukan Singapura 2-0

Setelah Timnas Indonesia U-22 menang 2-0 atas Singapura pada pertandingan kedua SEA Games 2019 Filipina, terdapat 3 fakta menarik.

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 29 Nov 2019, 08:36 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2019, 08:36 WIB
Timnas Indonesia U-22 Vs Singapura U-22
Pemain Timnas Indonesia U-22, Andy Setyo dan Zulfiandi, meminta bola saat melawan Singapura U-22 pada laga SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Kamis (28/11). Indonesia menang 2-0 atas Singapura. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Manila - Timnas Indonesia U-22 berhasil mengalahkan Singapura pada laga kedua SEA Games 2019 Grup B. Osvaldo Haay dan Asnawi Mangkualam mencetak masing-masing satu gol untuk membawa Garuda Muda menang 2-0.

Bermain alot sepanjang babak pertama, anak asuh Indra Sjafri baru sanggup mencetak gol di babak kedua. Osvaldo Haay yang masuk menit 30' menggantikan Muhammad Rafli menjadi pahlawan kemenangan Timnas Indonesia U-22.

Striker Persebaya Surabaya itu tak cuma mencetak satu gol, tapi juga menjadi kreator gol kedua yang dilesakkan Asnawi. Osvaldo pun layak dijadikan sebagai man of the match pada pertandingan tersebut.

Ini menjadi kemenangan kedua secara beruntun yang diraih anak asuh Indra Sjafri. Sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil membungkam juara bertahan Thailand dengan skor 2-0.

Posisi Timnas Indonesia U-22 di papan klasemen Grup B masih kalah dari Vietnam yang meraih dua kemenangan telak atas lawan-lawannya. Mereka menang 6-0 atas Brunei Darussalam pada laga perdana, dilanjut kemenangan besar 6-1 atas Laos.

Kendati demikian, Timnas Indonesia U-22 layak membusungkan dada. Pasalnya, ada tiga catatan impresif pasca kemenangan atas Singapura.

Berikut ini ulasan Bola.com.

Raih Dua Clean Sheets

Timnas Indonesia U-22 Vs Singapura U-22
Striker Timnas Indonesia U-22, Osvaldo Haay, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Singapura U-22 pada laga SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Kamis (28/11). Indonesia menang 2-0 atas Singapura. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kemenangan pasukan Garuda Muda tak bisa dipisahkan dari penampilan apik kiper Nadeo Agrawinata. Kiper Borneo FC itu kini mengoleksi dua clean sheets dari dua pertandingan.

Sebelumnya, kiper berusia 21 tahun itu juga sukses membuat penyerang Thailand frustrasi. Serangan sporadis Suphanat Muntea dkk. berhasil ia mentahkan selama 90 menit pertandingan.

Pada laga kontra Singapura, Nadeo melakukan penyelamatan gemilang kala menepis tendangan bebas Lionel Tan. Sepanjang laga, performa impresifnya mencegah gawangnya kebobolan.

Pertahankan Rekor 26 Tahun

Timnas Indonesia U-22 Vs Singapura U-22
Striker Timnas Indonesia U-22, Osvaldo Haay, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Singapura U-22 pada laga SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Kamis (28/11). Indonesia menang 2-0 atas Singapura. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Selama 26 tahun lamanya Singapura tidak pernah menang atas Timnas Indonesia di SEA Games. Terakhir, pada edisi 1993. Ketika itu, Singapura menang 3-1 pada perebutan medali perunggu.

SEA Games 1993: Singapura 3-1 Timnas Indonesia

SEA Games 1997: Timnas Indonesia 2-1 Singapura

SEA Games 1999: Timnas Indonesia 1-1 Singapura

SEA Games 1999: Timnas Indonesia 0-0 (4-2) Singapura

SEA Games 2005: Timnas Indonesia U-23 0-0 Singapura

SEA Games 2009: Singapura 2-2 Timnas Indonesia U-23

SEA Games 2011: Singapura 0-2 Timnas Indonesia U-23

SEA Games 2015: Singapura 0-1 Timnas Indonesia U-23

SEA Games 2019: Timnas Indonesia U-22 2-0 Singapura

Pertahankan Clean Sheet di Fase Grup

Timnas Indonesia U-22 Vs Singapura U-22
Kiper Timnas Indonesia U-22, Nadeo Argawinata, mengamati rekannya saat melawan Singapura U-22 pada laga SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Kamis (28/11). Indonesia menang 2-0 atas Singapura. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Setelah dua pertandingan, Indonesia menjadi satu-satunya tim yang belum kebobolan. Di Grup B, Vietnam menempel ketat catatan tersebut dengan hanya kebobolan satu kali.

Sementara di Grup A, seluruh tim sudah merasakan kebobolan. Kamboja dan Myanmar paling sedikit kebobolan, yakni satu kali.

Disadur dari Bola.com (Gregah Nurikhsani/Rizki Hidayat, published 29/11/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya