Liputan6.com, Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) yang berlangsung Senin (18/5/2020), bakal membahas enam agenda.
Pertama berupa laporan kegiatan dari Februari sampai Mei 2020. Kedua laporan keuangan.
"Ketiga tentang proyeksi bisnis PT LIB tahun 2020 di tengah kondisi pandemi penyakit virus Corona. Selanjutnya, pertemuan membahas tentang liga 2020 serta subsidi klub," ungkap Komisaris PT LIB Hasani Abdulgani kepada Antara.
Advertisement
Pembicaraan selanjutnya adalah permintaan pengunduran diri salah satu komisaris PT LIB serta agenda lain.
"Yang terakhir dianggap perlu berdasarkan permintaan 'floor'. Agenda ini bisa apa saja tergantung pemegang saham. Kan, mereka pemiliknya, kami hanya pekerja," kata Hasani.
Dipimpin Cucu Somantri
RUPS Luar Biasa PT LIB berlangsung awal pekan depan mulai pukul 12.30 WIB. Direktur Utama PT LIB Cucu Somantri bakal memimpin rapat.
Pertemuan dilakukan secara virtual dan diikuti oleh semua pemegang saham PT LIB, yakni 18 klub Liga 1 serta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Kamis (14/5/2020) kami sudah mengirimkan undangan kepada semuanya. Kami berharap seluruh peserta memiliki jaringan internet yang baik, begitu juga keinginan notaris berdasarkan hasil rapat sebelumnya," tutur Hasani.
Advertisement
Permintaan Klub
Seluruh 18 tim LIga 1 2020 meminta PT LIB mennggelar RUPS Luar Biasa mengajukan permintaan ke PSSI. Klub ingin meminta kejelasan soal kelanjutan kompetisi yang tengah dihentikan sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19, serta subsidi kepada tim-tim liga.