Ada Corona Covid-19, Pecinta Olahraga Ekstrim Gelar Kompetisi Virtual

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah pandemi virus corona Covid-19, banyak kegiatan olahraga harus terhenti. Para pecinta olahraga ekstrim juga ikut terpengaruh. Beragam cara dan inovasi baru harus dilakukan agar bisa tetap berkompetisi. 

Terobosan baru dibuat pecinta olahraga ekstrim dengan menggelar ajang bertajuk Extreme Distancing League Challenge. Ajang ini merupakan kolaborasi gabungan antara Perkumpulan Sepak bola Gaya Bebas Indonesia (IF3), Komunitas Indonesia Skateboard bersatu (KIS), Asosiasi BMX Indonesia (ABI), dan Bboy Indonesia. 

Kegiatan yang berlangsung pada 15 Juni dan berahir hingga akhir Juli itu memperlombakam empat kategori. Yaitu Freestyle soccer, BBOY, BMX dan skate board. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak pecinta olahraga ekstrim agar tetap aktif dan produktif di tengah pandemi dengan serta berolahraga. 

Ajang yang mendapat dukungan dari Kemenpora itu dapat dilaksanakan karena tak mengharuskan para pesertanya bertemu di satu tempat. Para peseta mengikuti lomba video secara virtual. 

Hingga saat ini animo peserta yang mengikuti lomba video secara virtual ini mampu menarik partisipasi masyarakat seluruh Indonesia. Terbukti dari data peserta yang ikut mewakili dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, hingga Papua serta daerah daerah lainnya.

"Dengan ajang ekstrim ini diharapkan menjadi wadah untuk pemuda-pemuda dalam mengisi waktu produktivitasnya di masa pandemik," kata Ketua ABI Daniel Gunawan. 

Di sisi lain, Kemenpora, melalui deputi Bidang Pembudayaan Olahraga mendukung masyarakat untuk tetap menjaga kebugaran dengan berolahraga, di tengah pandemi dengan mematuhi protokol kesehatan dan protokol olahraga yang telah ditetapkan pemerintah.

Asisten Deputi Olahraga Rekreasi (Asdep Orrek) Kemenpora RI Maifrizon menyatakan, pecinta olahraga ekstrim tak luput dari perhatian Kemenpora. "Kami mendukung kegiatan-kegiatan yang mengajak masyarakat untuk berolahraga dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan keolahragaan tentunya," ucap Maifrizon.

"Melalui kegiatan Extreme Distancing Challenge ini diharapkan mampu memberikan contoh kreativitas anak muda yang energik, Serta tetap kreatif di tengah masa pandemi," sambung Asdep Orrek yang dikenal hangat oleh komunitas ekstrim. 

"Hal ini senada dengan ajakan yang sering kami gaungkan yaitu extreme action with attitude, maksudnya adalah mengajak komunitas olahraga ekstrim untuk tetap berkarya dan melakukan energi dan hobby olahraganya untuk ke arah yang lebih baik dan bermanfaat untuk sesama."