Hugo Lloris Angkat Bicara soal Keributan dengan Son Heung-min

Hugo Lloris sempat terlibat keributan dengan rekan setimnya, Son Heung-min pada pertandingan Tottenham Hotspur vs Everton.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 07 Jul 2020, 14:21 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2020, 14:21 WIB
Tottenham Hotspur
Penjaga gawang Hugo Lloris dan Son Heung-min (CATHERINE IVILL / POOL / AFP)

Liputan6.com, London - Penjaga gawang Tottenham Hotspur, Hugo Lloris, angkat bicara mengenai keributan yang dialaminya dengan Son Heung-min pada pertandingan melawan Everton, dini hari tadi. Meski demikian, Lloris berharap kejadian itu tidak terlalu dibesar-besarkan karena hubungan mereka sudah normal lagi.

Duel Spur melawan Everton di Tottenham Stadium sempat diwarnai keributan antara Hugo Lloris dan Son. Keduanya tampak bersitegang dan sempat saling dorong di penghujung babak pertama. 

Insiden bermula saat Son gagal membendung sepakan pemain Everton, Richarlison usai memanfaatkan serangan balik. Akibatnya, keunggulan 1-0 tuan rumah Tottenham Hotspur akibat gol bunuh diri Michael Keane pada menit ke-28 terancam bisa dibalas oleh tim tamu.  

Hugo Lloris segera berteriak ke arah Son. Saat peluit babak pertama ditiup, Lloris segera menghampiri Son yang berujung pada aksi saling dorong. Keributan itu segera dilerai pemain Spurs lainnya. 

"Itu (keributan) menjadi milik kamar ganti," kata Lloris seperti dilansir dari Metro.co.uk.

"Kalian bisa berkata apa saja yang kalian inginkan. Ada rasa hormat yang besar di antara para pemain di kamar ganti," bebernya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan juga video menarik di bawah ini


Berakhir di Lapangan

Tottenham vs Everton
Bek Everton, Yerry Mina berebut bola dengan gelandang dan kipper Tottenham Hotspur, Moussa Sissoko dan Hugo Lloris pada lanjutan pertandingan Liga Inggris di Tottenham Stadium, Selasa (7/7/2020) dini hari. Tottenham Hotspur susah payah mengalahkan Everton 1-0. (Richard Heathcote/Pool via AP)

Menurut Lloris, apa yang dialaminya dengan Son hanya bagian dari sepak bola. Selebihnya, tidak ada masalah di antara mereka.

"Anda bisa lihat di akhir pertandingan kami sangat gembira menjadi bagian dari kemenangan ini dan ini tiga poin," katanya.

Spurs memang berhasil mempertahankan keunggulan itu hingga laga usai. Tambahan tiga poin membuat Spurs naik ke posisi delapan dalam klasemen Liga Inggris dengan mengemas 48 poin. Sedangkan Everton tertahan di urutan 11 dengan 44 poin.

Pada laga selanjutnya, Tottenham Hotspur bertandang ke markas Bournemouth. Laga ini tidak akan mudah untuk Spurs, sebab lawannya sedang berjuang keluar dari zona degradasi dan pada putaran pertama The Lilywhites cuma menang tipis 3-2.

 


Gara-gara Richarlison Lepas

Saat ditanya apakah Richarlison menjadi pemicu kemarahannya kepada Son, Lloris tidak membantahnya. "Ya, saya pikir kami membuka peluang beberapa detik sebelum jeda sebab kami tidak ideal dalam menekan. Ya itu menggangguku," kata Lloris.

"Tapi itu bagian dari sepak bola dan kami sudah melupakannya. Seperti yang saya katakan sebelumnya, kami dalam situasi yang harus melawan. Kami tidak senang berada di posisi ini," beber kiper asal Prancis itu.

Lloris pun enggan memperpanjang kasus itu. Menurutnya dalam situasi saat ini, yang paling penting adalah fokus terhadap tim berusaha keras untuk finis di posisi lebih baik.

"Saat Anda bermain seperti ini, tim akan mudah terpecah. Tapi hari ini kami tunjukkan kami masih solid dan siap bertarung hingga akhir," kata Lloris.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya