Liputan6.com, Jakarta Paris Saint Germain (PSG) harus menunggu hingga menit-menit akhir untuk memastikan tiket ke semifinal Liga Champions musim ini. Perlawanan ketat kuda hitam Atalanta, memaksa PSG bertarung habis-habisan hingga menit terakhir pada laga yang berlangsung di Stadion Da Luz, dini hari tadi.
Pada babak perempat final Liga Champions yang disiarkan langsung oleh SCTV dan live streaming Vidio tersebut, Atalanta justru unggul lebih dulu pada menit ke-26 lewat gol Pasalic. Skor ini sempat bertahan lama sampai akhirnya Marquinhos menyamakan kedudukan pada menit ke-90.
Baca Juga
Profil Jonathan David, Pemain Internasional Kanada yang Bawa Lille Tahan Imbang Juventus di Liga Champions
Profil Nicolo Zaniolo, Pemain Baru Atalanta yang Cetak Gol Perdana saat Menang Lawan Stuttgart di Liga Champions
Profil Karim Konate, Pahlawan RB Salzburg yang Mencetak "Brace" saat Lawan Feyenoord
Gol Marquinhos tidak hanya memperpanjang napas PSG, tapi juga membangkitkan semangat Neymar Cs. Hasilnya, hanya berselang tiga menit, saat laga memasuki masa injury time, PSG mampu berbalik unggul lewat E Choupo-Moting. Skor 2-1 PSG bertahan hingga peluit panjang ditiup.
Advertisement
Kemenangan ini pun mengantar PSG ke semifinal Liga Champions 2019/2020. Les Parisiens kini tinggal menunggu lawan untuk memperebutkan tiket ke partai puncak kompetisi antarklub Benua Biru itu, yakni pemenang antara Bayern Munchen dan Barcelona.
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Peran Neymar
Kemenangan PSG tidak lepas dari penampilan gemilang Neymar. Penyerang asal Brasil itu bahkan dinobatkan sebagai man of the match.
Meski tidak mencetak gol pada pertandingan melawan Atalanta, kiprah Neymar terbilang krusial. Gol pertama PSG juga lahir berkat umpan dari mantan pemain Barcelona itu.
Statistik pertandingan mencatat, Neymar menunjukkan skill menggiring bola yang mumpuni. Seperti dilansir dari ESPN, Neymar setidaknya mencatat 16 take-ons melawan Atalanta sekaligus menyamai torehan Lionel Messi saat bertemu Manchester United, 2008 dan Javier Zanetti vs Dynamo Kyiv 2003 lalu.
Catatan ini sekaligus mempertegas status Neymar sebagai raja diribbling beberapa tahun terakhir. Sejak 2016-17, empat posisi teratas untuk urusan menggiring bola semuanya direbut Neymar, dengan rincian, 16 vs Atalanta, 2020; 15 vs Juventus, 2017; 13 vs Napoli, 2018; 13 vs Real Madrid, 2018.
Kemenangan PSG atas Atalanta juga menorehkan catatan menarik lainnya.
Apa saja, simak di halaman berikutnya.
Advertisement
Fakta Menarik Kemenangan PSG
1. Ini menjadi kali pertama PSG mengalahkan wakil Italia di Liga Champions Eropa. Sebelumnya, PSG mencatatkan empat hasil imbang dan dua kali kalah. PSG juga belum sekalipun menorehkan clean sheet saat bertemu tim-tim dari Negeri Pizza.
2. Ini menjadi kali kedua PSG lolos ke semifinal Liga Champions Eropa dan kesempatan itu kembali datang setelah 25 tahun dari semifinal terakhir. Sebelumnya, PSG lolos ke semifinal saat ditangani Luis Fernandez pada tahun 1994/95, di mana mereka akhirnya kalah agregat 0-3 dari AC Milan.
Selanjutnya...
3. Di luar pertandingan yang berlangsung hingga perpanjangan waktu, PSG merupakan tim keempat yang tertinggal hingga menit ke-90 tapi berhasil memenangkan pertandingan pada fase knock out Liga Champions.
Tiga tim lainnya, Manchester United vs. Bayern Munich di final 1999, Bayern Munich vs Chelsea di babak perempat final 2005, and Borussia Dortmund vs Malaga di babak perempat final 2013.
Advertisement