Liputan6.com, Milan - Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti menilai mantan timnya punya kans merekrut Lionel Messi dari Barcelona. Namun menurut Moratti, transfer ini tergantung kepada Messi sendiri.
"Transfer ini bukan sekadar masalah ekonomi, itu jelas. Tetapi rintangan yang terbesar adalah niatan Messi," kata Moratti seperti dilansir Sportskeeda.
Baca Juga
Seperti diketahui, Messi kabarnya berniat hengkang dari Barcelona setelah kisruh di musim ini. Blaugrana mengakhiri musim 2019/20 tanpa trofi setelah kalah bersaing dengan Real Madrid di kompetisi domestik.
Advertisement
Di Liga Champions, Barcelona juga kalah memalukan 2-8 dari Bayern Munchen di semifinal. Kekalahan itu berbuntut kepada pemecatan Quique Setien dari kursi pelatih.
Barcelona pun lalu menunjuk Ronald Koeman sebagai pelatih baru. Koeman kabarnya lalu bertemu dengan Messi untuk membahas masa depan di klub.
Dari pertemuan itu, Messi rumornya tetap berniat angkat kaki dari Barcelona. "Anda harus mengerti apakah dia benar-benar ingin meninggalkan Barcelona. Saya kurang tahu itu," katanya.
Â
Â
Saksikan Video Lionel Messi di Bawah Ini
Masalah Waktu
Lebih lanjut, Moratti merasa transfer Messi ke Inter Milan hanya masalah waktu. Pasalnya, Moratti menduga Inter Milan pernah mencoba merekrut Messi.
"Saya membayangkan Inter telah mencoba merekrutnya. Saya telah melihat iklan Suning dengan bayangan Messi di Duomo dan itu membuat saya berpikir, inisiatif itu telah diambil," katanya.
Advertisement
Tidak Menjamin
Di sisi lain, Koeman sendiri mengatakan tak menjamin Messi bakal bertahan.
"Saya tidak tahu apakah saya harus meyakinkan Messi untuk bertahan. Saya tidak tahu. Saya harus berbicara dengannya," kata Koeman.
Manchester City dan PSG
Selain Inter Milan, PSG dan Manchester City kabarnya juga berpeluang mendapatkan Messi. Masing-masing klub pun punya faktor yang bisa memicu Messi bergabung.
Manchester City kini dilatih oleh mantan pelatih Messi di Barcelona, Pep Guardiola. Sementara, PSG memiliki Neymar yang pernah bertandem dengan Messi.
Advertisement