Formula 1 : Lewis Hamilton Jelaskan Kenapa Belum Tanda Tangan Kontrak Baru dengan Mercedes

Liputan6.com, Jakarta Lewis Hamilton menuntaskan balapan Formula 1 musim ini dengan hasil memukau. Namun masa depan pembalap asal Inggris itu bersama Mercedes belum juga terjawab hingga seri terakhir. 

Hamilton menutup kiprahnya pada balapan Formula 1 musim ini dengan meraih podium di seri terakhir yang berlangsung di Abu Dhabi, Minggu (13/12/2020). Setelah absen pada seri sebelumnya di Sakhir, akibat terjangkit COVID-19, Hamilton harus puas finis di urutan ketiga pada seri penutup, kemarin. 

Posisi pertama pada GP Abu Dhabi berhasil direbut oleh pembalap Red Bull, Max Verstappen. Sementara posisi kedua jatuh ke tangan pembalap Mercedes lainnya, yakni Valtteri Bottas.  

Hamilton tetap keluar sebagai juara dunia. Hamilton memimpin klasemen akhir Formula 1 musim ini dengan koleksi 347 poin. Menyusul Bottas di urutan kedua dengan 223 poin. Sementara Verstappen yang menjadi andalan Red Bull berada di urutan ketiga dengan total perolehan 214 poin. 

Ini merupakan gelar juara dunia Formula 1 ketujuh Hamilton. Pria berusia 35 tahun tersebut saat ini telah menyamai rekor yang dipegang oleh pembalap legendaris Ferarri, Michael Schumacher.  

Saksikan juga video menarik di bawah ini

Terlepas dari pencapaian Hamilton pada musim ini, seri penutup F1 di Abu Dhabi memberi nuansa berbeda dalam perjalanan kariernya sebagai pembalap jet darat. Sebab ketika semua tim berkemas untuk menata kembali kekuatan pada musim berikutnya, masa depan Hamilton justru belum jelas. 

Ya, seperti dilansir dari GPFans.com, Hamilton belum juga menandatangani kontrak baru dengan Mercedes. Saat ditanya mengenai hal ini, Hamilton berharap hal itu bisa rampung saat Natal nanti.  

"Saya harap dalam beberapa pekan ke depan," kata Hamilton dalam wawancara usai balapan. 

"Dengan senang hati, kami ingin hal itu selesai sebelum Natal. Saya pikir, saya berniat untuk tetap berada di sini pada tahun depan, saya ingin bertahan tahun depan," kata Hamilton menambahkan. 

"Sebagai tim, kami harus lebih melakukannya bersama-sama dan mendapatkan lebih banyak lagi di dalam maupun luar olahraga ini. Jadi saya berhadap, diskusi bisa dimulai pekan ini dan berharap semuanya bisa selesi sebelum Natal tiba," beber Hamilton menambahkan. 

Hamilton terakhir kali menandatangani kontrak pada Juli 2018 lalu dengan durasi 2 tahun. Artinya, bila tidak menemukan kata sepakat, maka tahun depan Hamilton bakal berstatus free agent. Dalam percakapan dengan Wolff, Hamilton menegaskan kalau kekhawatiran ini tidak bakal terjadi. 

"Tidak ada alasan hal itu akan terjadi. Kami akan mulai pembicaraan," kata Hamilton.

Hamilton menjelaskan, bahwa sejak awal mereka sudah berkomitmen untuk membicarakan perpanjangan kontrak setelah dia memastikan gelar juara dunia musim ini. Namun sayang, pembicaraan yang sejatinya berlangsung usai GP Turki, mundur 10 hari karena COVID-19.  

"Jadi kami akan segera duduk bersama, mungkin virtual atau bertemu langsung," katanya.