Markis Kido Meninggal Kena Serangan Jantung saat Main Bulu Tangkis

Mantan pebulu tangkis Indonesia Markis Kido meninggal dunia saat tengah bermain bulu tangkis. Diduga karena serangan Jantung.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 14 Jun 2021, 21:16 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2021, 21:09 WIB
Foto Asian Games 2018, Tim Indonesia, Legenda Indonesia
7. Hendra Setiawan dan Markis Kido (Bulutangkis Ganda Putra) - Meraih medali Emas Asian Games 2010 dan mendali perunggu Asian Games 2006. (AFP/Liu Jin)

Liputan6.com, Jakarta - Mantan pebulu tangkis Indonesia Markis Kido meninggal dunia, Senin (14/6/2021) malam. Informasi meninggalnya mantan pasangan Hendra Setiawan di ganda putra itu disebarkan Yuni Kartika melalui akun Twitternya.

"BREAKING NEWS!! Telah meninggal dunia salah satu pebulu tangkis terbaik tanah air Markis Kido. Semoga amal dan ibadahnya diterima disisi Tuhan YME!! Amin. Selamat jalan Markis Kido…" tulis Yuni, yang juga mantan pebulu tangkis tunggal putri.

Kepada Liputan6.com, Yuni mengatakan Markis Kido meninggal karena serangan jantung. Tetapi, dia tidak terlalu tahu persis tentang kronologisnya.

"Serangan jantung. Itu lagi main badminton," ucapnya. "Nggak sempat dibawa (ke rumah sakit)."

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Juara dunia dan Olimpiade

Hendra Setiawan dan Kido Markis, juara ganda putra Olimpiade Beijing 2008. (AFP/Goh Chai Hin)
Hendra Setiawan dan Kido Markis, juara ganda putra Olimpiade Beijing 2008. (AFP/Goh Chai Hin)

Markis Kido meninggal dunia di usia 36 tahun. Saat masih bermain, sejumlah prestasi gemilang dicatat pria kelahiran 11 Agustus 1984 Jakarta itu bersama Hedra Setiawan di nomor ganda putra.

Pasangan ini pernah menjadi juara dunia pada 2007. Selain itu, Markis Kido dan Hendra Setiawan juga meraih medali emas Olimpiade Beijing 2008.

Ketika itu, mereka mengalahkan pasangan China Cai Yun/Fu Haifeng di final lewat pertarungan tiga set yang sengkit dengan skor 12-21, 21-11, dan 21-16.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya