3 Pembalap Aprilia Siap Tempur Lagi di MotoGP Jerez, Maverick Vinales Penasaran

Liputan6.com, Jakarta MotoGP 2022 seri Eropa bakal berlangsung ke Spanyol. Setelah balapan di Portugal, MotoGP Jerez di sirkuit Jerez de la Frontera akan digelar pada 29 April hingga 1 Mei 2022. 3 pembalap Aprilia yaitu Aleix Espargaro, Maverick Vinales dan Lorenzo Savadori juga siap tempur.

Aprilia akan datang dengan dorongan performa prima yang menjadi perhatian penting dibandingkan sebelumnya. Pabrikan Italia itu berada di urutan ketiga MotoGP 2022, salah satunya berkat penampilan Aleix Espargaro yang sudah rebut dua kali podium.

Ini adalah hasil dari awal musim yang solid, yang telah ditingkatkan dengan kemenangan dan podium yang sebelumnya diraih oleh Aleix Espargaró, hingga sinergi yang semakin baik antara pembalap dari Granollers dan RS-GP 2022 yang baru.

Ini adalah proyek yang juga telah menunjukkan tanda-tanda persaingan menggembirakan di tangan Maverick Viñales, meskipun potensi penuhnya belum tercapai dalam balapan sebelumnya. Lintasan yang bersahabat seperti Jerez dapat membantu Maverick yang terus beradaptasi, berjuang untuk mencapai titik balik terutama dalam hal peningkatan di tahap kualifikasi.

Sementara tugas Lorenzo Savadori juga akan berlanjut di Spanyol karena penguji Aprilia Racing akan terlibat dalam pengembangan RS-GP di balapan Jerez. Ini juga dilakukannya selama akhir pekan lalu di Portimao, menguji peningkatan dan perubahan di trek dalam rangka pengembangan proyek MotoGP Aprilia.

Tak hanya tim, Aleix Espargaro saat ini berada di posisi yang menguntungkan untuk menjadi juara. Dia berada di posisi ketiga klasemen MotoGP dan hanya terpaut 3 poin saa dari Fabio Quartararo dan Alex Rins.

Usai podium ketiga di MotoGP Portugal, Espargaro meyakini ini bakal menjadi musim terbaiknya. Namun dia mengaku tak pernah merasakan ada tekanan.

“Meskipun situasi posisi saat ini adalah hal yang baru bagi saya dan Aprilia, saya tidak merasakan tekanan apa pun. Sebaliknya, mengetahui bahwa saya memiliki motor yang kompetitif memberi saya ketenangan pikiran. Untuk kejuaraan, seharusnya tidak menjadi sebuah obsesi tapi sebuah kesempatan yang kita butuhkan untuk menjadi cukup terampil untuk merebutnya. Saya tidak ragu bahwa kita akan bisa cepat juga di Jerez, di trek di mana saya selalu merasa baik," kata Espargaro.

Sementara itu, Vinales termotivasi untuk membalap di Jerez. Dia mengaku ini sebagai salah satu sirkuit favoritnya.

“Kami masih belum berhasil mengekspresikan potensi penuh kami. Saya tahu bahwa level kami lebih baik dari apa yang telah kami tunjukkan hingga saat ini. Sayangnya, karena satu dan lain hal, selalu ada hambatan pada langkah akhir kami," ujarnya.

"Konfigurasi Jerez de la Frontera dapat membantu kami, tetapi jelas kami harus meningkatkannya, terutama di kualifikasi, suatu kondisi yang membuat bagian pertama balapan menjadi sulit bagi kami."

Sedangkan Savadori tetap mengusung target untuk mengembangkan motor RS-GP.

"Tujuan kami di Jerez sama. Seperti yang kami lakukan di Portugal, kami akan melanjutkan pekerjaan mengembangkan RS-GP, menguji solusi baru dan mengumpulkan data yang berguna. Pertumbuhan proyek kami jelas, tetapi mengingat betapa kompetitifnya kejuaraan penting untuk tidak pernah berhenti mendorong untuk meningkatkan kualitas."