Jose Mourinho Minta Maaf ke Argentina Usai Paulo Dybala Cedera

Liputan6.com, Jakarta Paulo Dybala perlahan telah menemukan kembali pemainan terbaiknya sejak pindah ke AS Roma musim ini.

Pelatih Jose Mourinho akhirnya mampu mengembalikan lagi bakat pesepak bola Argentina itu, yang telah menghilang pada hari-hari terakhirnya di Juventus.

Dengan bentuk baru di AS Roma, sepertinya Dybala akan memainkan peran kunci bagi Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 Qatar, bersama Lionel Messi dan Angel Di Maria di lini depan.

Sayangnya, itu sekarang dalam bahaya serius setelah ia mengalami cedera saat AS Roma mengalahkan Lecce 2-1 pada laga lanjutan Liga Italia, (10/10/2022).

Dybala mencetak gol penentu kemenangan Roma di awal babak kedua. Namun, dia ditarik keluar lima menit berselang. Dia dihantam lawan dan terkapar di lapangan, kondisinya tampak buruk.

Pihak klub masih butuh waktu untuk menentukan kondisi cedera Dybala dan berapa lama harus menepi.

Namun, pelatih Jose Mourinho kurang optimistis, dan menyebut Dybala tidak akan bisa bermain hingga tahun baru.

Kini, Dybala akan berpacu dengan waktu yang terus berjalan dengan berusaha membuktikan dirinya fit untuk ambil bagian dalam di Piala Dunia 2022.

Pada usia 28 tahun, itu bisa menjadi kesempatan terakhirnya untuk tampil di Piala Dunia saat berada di puncak karirnya.

Media Italia dan Argentina mengkonfirmasi bahwa Dybala menderita cedera paha depan kiri - khususnya robekan pada rektus femoris.

Cedera itu biasanya baru akan pulih dari empat sampai delapan pekan. Itu membuat kesempatannya tampil di Piala Dunia dalam bahaya serius.

Berbicara menjelang pertandingan Liga Europa AS Roma ke Real Betis, Jose Mourinho menyesalkan efek dari jadwal pertandingan yang padat menjelang Piala Dunia 2022.

Mourinho pun meminta maaf pada Timnas Argentina karena Dybala cedera saat membela AS Roma.

"Ini adalah sesuatu yang telah kita bicarakan sejak lama. Saya sangat sesalkan, Paulo Dybala mengalami cedera seperti ini. Apalagi, Piala Dunia Qatar 2022 sebentar lagi dihelat. Untuk Timnas Argentina saya minta maaf," kata Mourinho.

"Piala Dunia Qatar 2022 menjadi perhelatan yang luar biasa bagi setiap bintang yang bermain untuk Negaranya. Namun tahun ini, Piala Dunia tanpa adanya Paulo Dybala," ucap Mourinho, dilansir Skysport Italia.

Setelah jatuh ke dalam ketidakjelasan di Juventus selama beberapa tahun terakhir, Dybala telah menikmati kebangkitan spektakuler bersama Roma.

Selama di ibukota Italia, Dybala telah mencetak lima gol Serie A dan membuat dua assist melalui delapan penampilan liga, membantu Roma untuk menantang tempat Liga Champions.

Dia sama bagusnya di Liga Europa, mencetak dua gol dalam tiga pertandingan. Secara keseluruhan, Dybala telah menjadi pusat serangan Roma.

Selain itu, Dybala adalah satu-satunya penyerang Roma yang tampil sesuai harapan dalam hal penyelesaian akhir dibandingkan dengan jumlah gol yang diharapkannya.

Sedangkan pemain seperti Abraham, Pellegrini, dan Nicolo Zaniolo tampil sangat buruk di depan gawang.

Cedera otot dan jaringan lunak lainnya bukanlah hal baru bagi Dybala. Pemain 28 tahun tersebut mengalami sejumlah masalah otot musim lalu, yang merupakan musim terakhirnya di Juventus.

Dia melewatkan total 13 pertandingan yang tersebar sepanjang musim. Karena cedera tersebut, Dybala tidak dapat menemukan konsistensi, tetapi masih mampu menyelesaikan dengan 10 gol liga.

Dybala juga melewatkan 18 pertandingan untuk Juve hingga Januari, Februari, dan Maret 2021 dengan cedera MCL di lututnya.

Akibat performa buruknya setelah kembali dari cedera tersebut, Dybala dikeluarkan dari skuad Argentina untuk Copa America 2021, dan mereka mengangkat trofi tanpa Dybala.

Pada Piala Dunia 2022, Argentina masuk Grup C bersama Arab Saudi, Meksiko, dan Polandia.

Arab Saudi tak punya catatan terlalu apik di Piala Dunia. Hanya Meksiko dan Polandia yang mungkin akan memberi Argentina batu sandungan.

Walaupun, Polandia akan diperkuat dengan Robert Lewandowski yang terbukti masih jadi mesin gol tertajam di Eropa tapi masih kurang kuat untuk melawan Argentina.

Jadwal Argentina: 

Selasa, 22 November 2022

17.00 WIB: Argentina vs Arab Saudi di Lusail Iconic Stadium

Minggu, 27 November 2022

02.00 WIB: Argentina vs Meksiko di Lusail Iconic Stadium

Kamis, 1 Desember 2022

02.00 WIB: Argentina vs Polandia di Stadium 974