Tak Dipanggil ke Piala Dunia 2022, David de Gea Disangka Pensiun dari Timnas Spanyol

Liputan6.com, Jakarta Bintang Manchester United (MU) David de Gea baru-baru ini dikejutkan dengan pernyataan dari Asosiasi Sepak Bola Spanyol yang menyangka dirinya pensiun dari timnas usai tak dipanggil ke Piala Dunia 2022.

Seperti diketahui, eks kiper Atletico Madrid memang gagal tembus ke skuad asuhan Luis Enrique untuk Piala Dunia Qatar 2022. De Gea kalah saing dari Unai Simon, Robert Sanchez, dan David Raya di Timnas Spanyol.

Padahal sebelumnya kiper berusia 32 tahun itu cukup sering mentas di level internasional. Laporan talkSPORT mencatat De Gea telah mengoleksi 45 penampilan bersama La Furia Roja sebelum dibiarkan tak terpakai.

Menurut jurnalis sepak bola Spanyol Jose Alvarez, Enrique sendiri tak memberi penjelasan lebih lanjut soal keputusannya untuk tidak mengikutsertakan David de Gea dalam skuad asuhannya sejak beberapa waktu terakhir.

Situasi menjadi makin canggung usai sang pemain menerima pesan yang berisi ucapan selamat karena telah mengakhiri karier internasionalnbersama Timnas Spanyol.

“De Gea menjadi subjek yang agak ganjil (di timnas Spanyol). Tiba-tiba dia menghilang dan tidak dipanggil (ke skuad) beberapa bulan lalu. Luis Enrique memang sempat menepon David untuk memberi tahu bahwa sang pelatih tak akan lagi mengandalkannya.”

“Dia (Luis Enrique) mengeklaim hal itu merupakan keputusan teknis. Jelas, David menanyakan alasannya. Akan tetapi, dia tidak memberi penjelasan lebih lanjut,” ujar Alvarez kepada El Chiringuito, sebagaimana diterjemahkan oleh Sport Witness.

“Beberapa hari kemudian, David menerima pesan dari (Luis) Rubiales, presiden federasi (sepak bola Spanyol), yang berbunyi, ’David, saya senang Anda akhirnya membuat keputusan yang sudah dipertimbangkan. Saya diberi tahu bahwa Anda akan meninggalkan tim nasional’,” katanya lagi saat menceritakan kisah De Gea.

De Gea pun segera merespons pesan Rubiales. Menurut cerita Alvarez, penjaga gawang Setan Merah nampak terkejut menanggapi kata-kata tersebut. Ia langsung menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak berniat untuk meninggalkan tim nasional.

“Siapa yang memberi tahu Anda bahwa saya meninggalkan (timnas)? Pelatih memang bilang tidak akan bergantung pada saya, tetapi saya tidak pernah meninggalkan tim nasional dan saya juga tidak berniat melakukannya,” balas De Gea, seperti disampaikan Alvarez.

Alvarez mengungkap sang pemain heran dengan komunikasi yang terjalin antara pelatih Timnas Spanyol dengan presiden federasi. De Gea juga bingung saat diberi ucapan selamat karena telah mengambil keputusan untuk pensiun di level internasional.

“Dia (De Gea) sedikit terkejut dengan komunikasi antara Luis Enrique dan Rubiales, serta pesan yang dikirimkan setelahnya,” tutur Alvarez.

Tak hanya di tim nasional, situasi De Gea bersama MU pun sedang tidak baik-baik amat. Setan Merah konon bakal memintanya untuk menerima pemotongan gaji, jika sang pemain masih ingin menyegel kontrak baru di Old Trafford.

Dilansir dari Mirror, De Gea sementara ini masih terikat kesepakatan yang membuatnya meraup sekitar 375.000 poundsterling per pekan di Setan Merah. Akan tetapi, kontrak tersebut bakal berakhir pada pengujung musim ini.

Laporan mengeklaim pihak klub berencana memangkas gaji sang kiper setidaknya 100.000 poundsterling per pekan apabila ia bertahan di MU. Hal itu dilakukan demi menghemat pengeluaran hingga 5 juta poundsterling per tahun.

De Gea sendiri sudah pernah angkat bicara soal masa depannya di Old Trafford. Eks penggawa Atletico Madrid mengaku masih ingin membela Setan Merah hingga beberapa musim ke depan.

“Ini adalah klub saya dan di sinilah saya merasa senang. Saya bermain dengan baik dan merasa sangat baik. Saya pikir saya masih punya banyak waktu untuk bermain di sini. Saya merasa percaya diri,” ujar De Gea, seperti dilansir dari Mirror.

“Ya, saya ingin tinggal di sini (MU) lebih lama lagi dan mencetak rekor pertandingan. (Saya juga ingin) mencoba membantu para pemain muda di sini dengan pengalaman saya, serta memenangkan trofi,” sambung dia.