Xavi Sindir Arteta Usai Arsenal Kalahkan Barcelona: Kayak Liga Champions Saja

Xavi Hernandez sedikit kaget saat Arsenal tampil ngotot lawan Barcelona di laga pramusim yang berlangsung di Amerika Serikat. Dia mengatakan ini bukan laga Liga Champions tapi pramusim.

oleh Defri Saefullah diperbarui 28 Jul 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2023, 07:00 WIB
Foto: Seru Berbalas Gol, Arsenal Tumbangkan Barcelona di Laga Pramusim
Kiper Arsenal, Aaron Ramsdale, gagal menghalau bola tendangan pemain Barcelona, Robert Lewandowski, dalam laga pramusim di Stadion SoFi, Inglewood, California, Kamis (27/7/2023). Arsenal menang dengan skor 5-3 atas Barcelona. (AP Photo/Ashley Landis)

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez kaget dengan intensitas permainan Arsenal saat kalah 3-5 pada laga pramusim yang berlangsung di Sofi Stadium,Los Angeles, Kamis (27/7/2023). Xavi tak menyangka Arsenal main seserius itu di depan publik dan fans yang ada di Amerika Serikat.

Barcelona sebenarnya mengawali laga dengan dua kali unggul di menit ke-7 oleh Robert Lewandowski dan Raphinha di menit ke-34. Namun Arsenal mengejar lewat gol Bukayo Saka (13), Kai Havertz (43), Leandro Trossard (55,78) dan Fabio Viera.

Ferran Torres sempat memperkecil skor tapi itu menjadi gol hiburan saja buat Barca. Ini menjadi laga pramusim pertama buat Barcelona setelah sebelumnya duel lawan Juventus dibatalkan karena virus flu perut melanda beberapa pemain.

"Saya bilang ke Mikel ARteta usai pertandingan, ini seperti duel Liga Champions saja cara Arsenal main," ujar Xavi seperti dikutip espn.

"Ini duel bagus untuk fans tapi tidak untuk pelatih. Ada naik dan turun tapi Anda bisa lihat Arsenal lebih rapat di belakang. Itu memperlihatkan, kami terlalu lunak di pertahanan," Xavi menambahkan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Xavi: Ini Tidak Normal di Pramusim

Arsenal vs Barcelona
Arsenal kembali ke London untuk bertanding di Piala Emirates sebagai persiapan akhir jelang Liga Premier. (AP Photo/Ashley Landis)

 

Xavi bersikukuh intensitas tinggi tidak normal di laga pramusim. Barcelona sendiri menurunkan pemain terbaik di laga ini dimana Sergino Dest dan Abde Ezzazouli jadi starter.

Sedangkan Arsenal main tanpa Declan Rice dengan formasi yang sama 4-3-3. Meski mengkritik, Xavi paham seorang pelatih tetap inginkan kemenangan meski di pramusim.

"Intensitas tinggi seperti tadi tidak normal untuk duel persahabatan, tapi saya paham semua orang ingin menang. Buat kami, ini laga persahabatan pertama kami dan kami melakukannya usai pulih dari virus flu perut."

 


Penyebab Utama Kekalahan Barcelona

Arsenal vs Barcelona
Ini menjadi laga uji coba terakhir Arsenal dalam tur Amerika Serikat. (AP Photo/Ashley Landis)

Meski kritik permainan keras Arsenal, Xavi juga tak menutup mata soal kekurangan yang ada di Barcelona. Dia sudah kantongi masalah di timnya.

"Semua orang ingin bersaing, tapi ini laga pramusim. Arsenal main dengan level intensitas tinggi, tapi penyebab kekalahan ini karena ada perbedaan ritme dan ketajaman," ujar Xavi.


Komentar Arteta soal Sindiran Xavi Hernandez

Arsenal vs Barcelona
Gelandang Arsenal, Leandro Trossard (kanan) berselebrasi dengan rekannya Kieran Tierney setelah mencetak gol ke gawang Barcelona pada pertandingan uji coba di SoFi Stadium, California, Amerika Serikat, Kamis (27/7/2023) siang WIB. (AP Photo/Ashley Landis)

 

Mikel Arteta juga membalas sindiran Xavi Hernandez. Dia sepakat pertandingan berjalan panas, tapi bukan karena timnya saja.

"Ya duel menjadi sangat kompetitif untuk ukuran laga persahabatan. Sepak bola milik pemain dan setelah tekel pertama dan gol pertama dari Barcelona, Anda bisa lihat perubahan," ujarnya.

"Main di depan 70 ribu fans bantu motivasi pemain, tapi terkadang saya pikir ini terlalu berlebihan untuk duel persahabatan," kata Arteta menambahkan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya