Titisan Erling Haaland Ungkap Alasan Tolak Pinangan Manchester United

Liputan6.com, Jakarta- Penyerang muda Slovenia Benjamin Sesko sering digadang sebagai titisan Erling Haaland. Bakat besarnya membuat Manchester United begitu tertarik merekrutnya ke Old Trafford. MU sudah mengejar Sesko sejak tahun 2017 lalu.

Benjamin Sesko masuk radar MU sejak masih bermain di Red Bull Salzburg. MU tertarik membawanya ke Old Trafford untuk mengatasi masalah di lini depan. Sayangnya Sesko lebih memilih hijrah ke Jerman untuk membela Red Bull Leipzig.

Pemuda 20 tahun itu pindah ke Leipzig pada musim panas lalu meski sebenarnya sudah menjadi milik tim asuhan Marco Rose itu sejak tahun lalu.

Sesko tak menyesal berani menolak pinangan MU. Dia merasa keputusannya menjajal Bundesliga terlebih dulu sebagai langkah tepat. Sesko ingin mengembangkan dirinya terlebih dulu sebelum masuk ke kasta lebih besar.

“Masalahnya, saya tidak terlalu terlibat dalam percakapan semacam ini. Tapi menurutku lebih baik datang ke sini. Sangat penting bagi saya untuk pergi ke tempat yang memainkan gaya sepak bola serupa. Saya sudah tahu apa yang harus saya lakukan dan tidak harus melalui proses pembelajaran lagi," ujar Sesko.

Langkah Sesko pindah ke Jerman terbukti tetap. Dia mampu langsung bersinar bersama Leipzig. Sesko sudah menjaringkan tiga gol dalam enam laga resminya bersama Leipzig.

Meski menolak tawaran MU saat masih di Salzburg, Sesko menegaskan tidak menutup kemungkinan akan mau pindah ke Old Trafford suatu hari nanti saat dirinya merasa sudah siap.

“Akan menyenangkan bermain di sana (Premier League). Tetapi pertama-tama, mari kita fokus pada saat ini, dan kita lihat nanti," tegas Sesko kepada Transfermarkt.

Akibat sulit mendapatkan Sesko, MU di musim panas 2023 memilih merekrut striker muda Denmark Rasmus Hojlund dari Atalanta. Setan Merah mengeluarkan biaya transfer mencapai 72 juta poundsterling.

Sejauh ini Hojlund belum begitu bersinar. Pemain 20 tahun itu baru mencetak satu gol bersama Setan Merah. Satu gol lainnya dianulir oleh VAR.