Pindah ke Repsol Honda, Valentino Rossi Komentari Peluang Adiknya Luca Marini di MotoGP 2024

Liputan6.com, Jakarta Valentino Rossi akhirnya buka suara soal kepindahan adiknya Luca Marini dari tim miliknya VR46 Ducati ke Repsol Honda. Langkah ini seakan mengikuti jejaknya yang pernah hijrah dari Yamaha ke Honda pada 2004 lalu.

Uniknya, Luca Marini menggantikan Marc Marquez di Repsol Honda. Marquez seperti diketahui tak pernah akur dengan Valentino Rossi sejak MotoGP 2015 di sirkuit Sepang.

Keputusan Honda untuk membajak Luca Marini cukup mengejutkan. Setelah mencari kesana kemari, bahkan melihat peluang bawa pembalap Moto2, pilihan jatuh kepada adik Valentino Rossi.

"Keputusan Luca Marini benar-benar sebuah kejutan buat kami," kata Rossi seperti dikutip Sky.

"Kami tak menduga ini bakal terjadi. Saya sangat kecewa karena dia sudah membawa tim kami di depan dan menjadi protagonis. Namun dia mendapatkan peluang untuk gabung Honda, tim pabrikan, dengan dua tahun kontrak."

Valentino Rossi mendukung langkah Luca Marini. Namun apakah Rossi yakin dengan peluang Honda di MotoGP 2024?

Rossi pun lalu memberikan prediksinya soal peluang Repsol Honda dengan Luca Marini. Dia menilai, Honda tetap memiliki potensi besar, meski tidak lagi seperti dulu.

"Saya fans berat Luca Marini dan saya akan membantu dia sebisa mungkin," ujarnya.

"Ini pilihan sulit dan tapi Honda tetaplah Honda, buat kami yang sudah berumur..."

Repsol Honda awalnya hanya memberikan kontrak satu tahun kepada Luca Marini. Namun keputusan berubah menjadi 2 tahun demi membujuk Luca Marini.

Honda akan berusaha bangkit di MotoGP 2024. Apalagi Dorna akan memberi Honda dan Yamaha konsesi atau kompensasi untuk bisa mengimbangi pabrikan Eropa. Selain itu, kedua pabrikan akan mengeluarkan motor terbaik.

"Honda dan Yamaha paham mereka sudah tak bisa menderita lagi, utamanya dari Ducati," ujar Rossi.

Karena mendapatkan konsesi, Rossi yakin Luca Marini bakal memberikan banyak bantuan kepada Repsol Honda.

"Pabrikan asal Jepang tahu mereka harus naikkan level lagi," ujarnya.

"Tahun depan, pabrikan Jepang dapatkan bantuan dan Marini bakal jadi pembalap penguji yang sangat bagus, kita lihat saja."