ONE Friday Fights 60: Duel Finisher Ulung dan Debut 2 Jagoan Muay Thai Menjanjikan

Gelaran mingguan ONE Friday Fights memasuki seri ke-60. Ajang kali ini menampilkan finisher ulung di laga utama serta sepasang debutan petarung Muay Thai yang menjanjikan.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 23 Apr 2024, 21:30 WIB
Diterbitkan 23 Apr 2024, 21:30 WIB
Suriyanlek Por Yenying
Suriyanlek Por Yenying akan kembali di ONE Friday Fights 60 (dok. ONE Championship)

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran mingguan ONE Friday Fights memasuki seri ke-60. Ajang kali ini menampilkan finisher ulung di laga utama serta sepasang debutan petarung Muay Thai yang menjanjikan.

Berlangsung di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, total terdapat 12 laga lintas seni bela diri yang dipersiapkan meramaikan ajang mingguan ONE Championship pada Jumat (26/4/2024) malam.

Adapun laga utama malam itu akan mempertemukan Suriyanlek Por Yenying melawanRittidet Sor Sommai. Keduanya mengalami karier yang dinamis di Muay Thai dan dikenal sebagai finisher ulung.

Suriyanlek telah enam kali berlaga di ONE Friday Fights, walau tidak memenangi semuanya. Hanya setiap aksinya selalu diwarnai dengan kehebohan yang membuat penonton berdiri dari tempat duduk.

Petarung berusia 27 tahun itu memegang rekor 4-2 bersama ONE Championship. Ia juga selalu menampilkan semangat luar biasa untuk kembali bangkit saat terjatuh demi meraih kemenangan.

Namun, Rittidet yang jadi lawannya mendatang juga bukanlah petarung sembarangan. Dengan rekor 3-2, ia menandingi tingkat penyelesaian 100 persen milik Suriyanlek.

Ketika keduanya bertemu di tengah ring, dapat dipastikan kalau laga tak akan berlangsung sampai waktu habis di ronde ketiga. Mungkin kejutan bisa saja tercipta di ronde pertama.

 

Duel Lain di ONE Friday Fights 60

Sabuk juara dunia ONE Championship
Sabuk juara dunia ONE Championship (Doc: ONE Championship)

Di laga pendukung utama, para fans disiplin striking akan dimanjakan dengan duel antara Focus Adsanpatong melawan Comeback TK Yutthana. Keduanya adalah petarung Muay Thai berbakat yang akan segera debut di ONE Championship.

Focus adalah mantan Juara Channel 7 Stadium Muay Thai, dan telah meraih penghargaan Fighter of the Year dengan resume impresif. Sementara itu Comeback adalah penantang berbahaya berusia 21 tahun dengan kekuatan KO menakutkan.

Selain itu di disiplin Muay Thai, Khunponnoi Sor Sommai yang membawa kemenangan KO beruntun akan melawan Songfangkhong FA Group yang berdeterminasi merebut kemenangan setelah melalui perjalanan sulit di ONE Friday Fights.

Kemudian ada Juara Dunia tiga divisi Lumpinee Stadium Muay Thai, Suakim Sor Jor Thongprajin yang memburu kemenangan setelah berjuang keras untuk menapakkan kakinya dalam organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini.

Walau meraih berbagai pencapaian terbesar di sirkuit elite Bangkok, Suakim belum dapat meraih kesuksesan yang sama di ONE Championship. Ia mengetahui bahwa aksi mendatang melawan Deniz Demirkapu akan menjadi sangat krusial untuk kebangkitannya.

Tak hanya di disiplin Muay Thai, aksi MMA dan submission grappling yang akan hadir di ONE Friday Fights 60 juga dapat memberi hiburan dengan ritme berbeda. Atlet Australia tak terkalahkan Coopar Royal akan beradu dengan petarung Jepang, Kaito Oda dalam aksi MMA kelas bulu.

Di laga awal, Liisi Vaht yang adalah pemegang sabuk hitam BJJ pertama dari Estonia akan membuka ajang ini melawan spesialis ground asal Jepang, Natsuki Takamoto, dalam laga submission grappling di kelas jerami.

ONE Fight Night 60 dapat ditonton di vidio.

Laga lengkap ONE Friday Fights 60

Logo ONE Championship
Logo ONE Championship (Ist)

- Suriyanlek Por Yenying vs. Rittidet Sor Sommai (Muay Thai – catchweight 59,8 kg)

- Focus Adsanpatong vs. Comeback TK Yutthana (Muay Thai – catchweight 58,9 kg)

- Khunponnoi Sor Sommai vs. Songfangkhong FA Group (Muay Thai – catchweight 61,6 kg)

- Kaoklai Chor Hapayak vs. Jomjai Naksugym (Muay Thai – strawweight)

- Yodnumchai Fairtex vs. Mahesuan Aekmuangnon (Muay Thai – atomweight)

- Sangsakda BoyTarchang vs. Detphupa ChotBangsaen (Muay Thai – catchweight 51,2 kg)

- Suakim Sor Jor Thongprajin vs. Deniz Demirkapu (Muay Thai – catchweight 63,5 kg)

- Pethuahin Jitmuangnon vs. Panmongkol CMA Academy (Muay Thai – catchweight 59,8 kg)

- Coopar Royal vs. Kaito Oda (MMA – flyweight)

- Junior Fairtex vs. Masami Machida (Muay Thai – atomweight)

- Sornsueknoi FA Group vs. Eisaku Ogasawara (Muay Thai – catchweight 59,8 kg)

- Liisi Vaht vs. Natsuki Takamoto (submission grappling – strawweight)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya