7 Calon Penyerang Baru Manchester United: Ada Mantan yang Terbuang dan Lulusan Akademi Tetangga

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United saat ini sedang berupaya keras untuk meningkatkan performa tim yang kurang memuaskan di Liga Inggris. Salah satu perhatian utama Setan Merah adalah memperkuat sektor penyerangan mereka yang terlihat kurang tajam.

Di bulan Maret 2025, beberapa nama striker ternama menjadi target utama klub besar Inggris ini, dengan harapan dapat memberikan dampak positif di musim yang akan datang. Situasi ini semakin diperburuk oleh performa tidak memuaskan dari striker utama mereka, Rasmus Hojlund, yang baru berhasil mencetak gol setelah melewati 22 pertandingan tanpa mencetak gol.

Bruno Fernandes saat ini menjadi pencetak gol terbanyak untuk MU dengan 16 gol, sedangkan pemain lain seperti Joshua Zirkzee dan Hojlund masih memiliki jumlah gol yang minim, sehingga membuat MU terpuruk di peringkat 13 klasemen Liga Inggris. Hal ini menunjukkan bahwa Red Devils perlu melakukan perubahan untuk meningkatkan posisi mereka di liga.

Dengan kondisi yang ada, Red Devils harus segera mencari striker baru. Tentu saja, penyerang yang akan direkrut haruslah yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan tim.

Selanjutnya, siapa saja striker top yang berpotensi menjadi kunci kebangkitan MU di musim depan? Berikut adalah beberapa nama yang perlu diperhatikan.

Ketika Amorim pertama kali muncul di Manchester United, namanya langsung menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepak bola. Amorim merupakan sosok yang mengambil keputusan untuk merekrut pemain asal Swedia dari Coventry City beberapa tahun yang lalu.

Keputusan tersebut terbukti sangat tepat, karena kini Gyokeres telah menjadi salah satu striker yang paling diminati di seluruh Eropa. Dengan pencapaian ini, tampaknya Sporting akan menghadapi kesulitan dalam mempertahankan sang pemain, terutama jika tawaran yang menggiurkan mulai berdatangan.

Namun, ada kemungkinan bahwa Gyokeres tidak akan mempertimbangkan untuk bergabung dengan Manchester United, karena ia ingin berpartisipasi di kompetisi Eropa pada musim depan. Manchester United mungkin masih memiliki peluang untuk menariknya jika mereka dapat memastikan tiket ke Liga Europa di musim yang akan datang. Dalam hal ini, performa tim di liga domestik akan sangat menentukan, sehingga mereka perlu berjuang keras untuk mencapai tujuan tersebut.

Benjamin Sesko kini menjadi salah satu nama yang banyak diperbincangkan dalam daftar incaran Arsenal. Oleh karena itu, Manchester United perlu segera mengambil langkah jika ingin mengalahkan The Gunners dalam perebutan pemain muda berbakat ini.

RB Leipzig, klub yang saat ini dibela oleh Sesko, dikenal sangat pandai dalam memanfaatkan potensi pemain-pemain terbaik mereka. Setelah memutuskan untuk tetap berada di klub pada musim panas 2024, Sesko mungkin merasa bahwa saat ini adalah momen yang tepat untuk menjelajahi peluang baru dalam kariernya.

Denny Welbeck memulai kariernya di Manchester United pada masa kepelatihan Sir Alex Ferguson beberapa tahun yang lalu. Setelah itu, ia dijual ke Arsenal oleh Louis van Gaal, dan terbukti menjadi sosok yang cerdik di kompetisi Premier League.

Welbeck terus menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol, termasuk saat berhadapan dengan mantan timnya. Dia tampaknya tidak akan menuntut gaji yang tinggi, dan mungkin akan merasa senang bisa kembali bermain di klub yang menjadi awal perjalanan profesionalnya. Transfer ini berpotensi menarik perhatian banyak orang. Namun, yang lebih penting bagi Manchester United adalah menemukan striker yang efektif, bukan sekadar yang menjadi sorotan di media.

Karier Victor Osimhen di Napoli hampir mencapai akhir setelah klub tersebut mendatangkan Romelu Lukaku, yang membuatnya harus meninggalkan klub dan menjalani musim dengan status pinjaman di Galatasaray. Satu hal yang menjadi jaminan dari Osimhen adalah gol, dan di Turki, dia berhasil mencetak banyak gol.

Meskipun harganya tidak akan murah, Napoli juga berusaha untuk mengeluarkannya dari daftar pemain mereka, sehingga kemungkinan ada ruang untuk mendatangkan pemain baru. Dengan performa yang ditunjukkan Osimhen, klub-klub lain pasti akan memperhatikan potensi yang dimilikinya, dan hal ini bisa memengaruhi keputusan Napoli dalam mencari pengganti yang tepat.

Seperti halnya Welbeck, namanya mungkin tidak begitu dikenal di Eropa. Namun, Delap telah menunjukkan kemampuannya dalam menaklukkan Premier League dengan performa yang mengesankan.

Meskipun timnya, Ipswich, mengalami berbagai kesulitan, penyerang ini tetap menjadi ancaman signifikan dan berhasil mencetak gol melawan beberapa tim elite. Dia meninggalkan Manchester City untuk mengejar ambisi kariernya dan sosok pemain nomor 9 yang memiliki kekuatan dan ketahanan yang luar biasa.

Manchester United tampaknya akan menghadapi tantangan dalam usaha merekrut Alexander Isak dari Newcastle United, mengingat harga yang ditetapkan cukup tinggi. Klub asal Inggris tersebut bertekad untuk tidak melepas pemain berkebangsaan Swedia itu, mengingat kontraknya masih berlaku selama beberapa tahun ke depan.

Menurut informasi yang beredar, The Magpies menuntut bayaran lebih dari 100 juta jika ada yang berminat merekrut Isak. Meskipun Isak memang pantas dihargai sebesar itu, masih perlu diteliti apakah Manchester United memiliki anggaran yang cukup untuk mendapatkan pemain tersebut.

Kane akan segera menyelesaikan musim kedua bersama Bayern Munchen. Dengan Bayern yang menunjukkan performa mengesankan di Bundesliga, tampaknya peluang Kane untuk meraih trofi yang sangat diinginkannya semakin dekat. Meskipun demikian, ada keyakinan bahwa Kane pada akhirnya akan kembali ke Inggris, dan saat itu dia akan membawa lebih banyak rekor yang menjadi impiannya.

Keberhasilan Bayern di liga domestik memberikan harapan besar bagi Kane untuk meraih kesuksesan. Setiap langkah yang diambilnya di Jerman seolah menjadi bagian dari perjalanan menuju pencapaian yang lebih tinggi. Dengan ambisi yang kuat dan dedikasi yang tinggi, Kane berusaha untuk meninggalkan jejak yang tak terlupakan, baik di Bayern maupun di level internasional. Ini adalah fase penting dalam kariernya yang akan membentuk masa depannya sebagai salah satu penyerang terbaik.