Tim Pony League Indonesia kelas Bronco (U-12) saat ini tengah bertarung di ajang Pony League Asia Pacific Zone Baseball Tournament, di Manila, Filipina. Tim Indonesia yang tengah berjuang di Manila ini, berjumlah 28 orang terdiri dari 13 players, coaches, officials, dan juga chaperon.
Dalam dua pertandingan sebelumnya, Indonesia harus mengakui kekalahan tim kuat Taiwan dan Korea Selatan. Namun, pada pertandingan hari ini, Selasa (16/7/2013), tim baseball U-12 Indonesia berhasil menaklukan tim Rusia.
Tim manager, Andrei Achrat, menceritakan kepada Liputan6.com, semangat yang ditunjukkan anak-anak Indonesia sangat luar biasa. Padahal, beberapa atlit muda Indonesia ini, ada yang masih tetap menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. "Apa yang ditampilkan anak-anak ini patut menjadi contoh dan teladan," kata Andrei.
Koordinator Liga Major Garuda Baseball Softball Club (GBSC), Renville, menambahkan, untuk keperluan sahur dan buka, kebetulan ada dua orang ibu yang bersedia membuat masakan untuk mereka. "Kebetulan kontingen kita medapat satu kamar hotel yang ada dapurnya. Biasanya anak-anak dibangunkan sebelum sahur, dilanjutkan dengan salat subuh berjamaah," kata Renville.
"Untuk keperluan buka puasa, tim mendapat rekomendasi katering masakan Indonesia yang dimasak oleh orang Indonesia yang menetap di Manila," imbuhnya.
Sementara itu, Shahnaz Natasya Haque, Humas Garuda Baseball Club, mengatakan, atlet-atlet muda yang berjuang memajukan bangsa Indonesia di dunia baseball pada saat bulan Ramadan penuh dengan keberkahan.
"Mereka sangat bertanggungjawab dengan pilihan kewajiban beribadah puasa yang diiringi dengan tanggungjawab bermain bagus di lapangan," kata Shahnaz. "Bagaimana mereka bisa fokus konsentrasi mendengarkan arahan coach di suasana tekanan pertandingan, dan cuaca panas di Manila, sungguh patut diacungi jempol."
Namun, kata istri musisi Gilang Ramadan ini, ada juga beberapa anak yang baru akan membayar kewajibannya berpuasa sesudah selesai empat hari pertandingan nanti. Itu lantaran mereka harus menghadapi pertandingan yang "keras". Kendati begitu mereka tetap bangun untuk makan sahur dan menghormati bulan Ramadan. "Suatu sikap yang menarik sekali dan sangat dibanggakan oleh kami yang mendampingi mereka selama di Manila," katanya.
Tim U-12 Indonesia:
1. Alexei Andrei basiman
2. M. Rizqullah Ramadhani
3. Fadhlani Nursandi Akbar
4. Akmal Mizan Datama Bakri
5. Azraf Nabil Trimora Bakri
6. Alvino Asahi Razif
7. Daffa Rahmadito
8. Darell Rafi'al Uthab Dzikrullah
9. Darrel Marcellus Aribowo
10. Ikra Wiratama Hendra
11. Enzo Derajo
12. Pruistin Aisha Haque-Ramadhan
13. Wiradharma Putusandhya
Dalam dua pertandingan sebelumnya, Indonesia harus mengakui kekalahan tim kuat Taiwan dan Korea Selatan. Namun, pada pertandingan hari ini, Selasa (16/7/2013), tim baseball U-12 Indonesia berhasil menaklukan tim Rusia.
Tim manager, Andrei Achrat, menceritakan kepada Liputan6.com, semangat yang ditunjukkan anak-anak Indonesia sangat luar biasa. Padahal, beberapa atlit muda Indonesia ini, ada yang masih tetap menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. "Apa yang ditampilkan anak-anak ini patut menjadi contoh dan teladan," kata Andrei.
Koordinator Liga Major Garuda Baseball Softball Club (GBSC), Renville, menambahkan, untuk keperluan sahur dan buka, kebetulan ada dua orang ibu yang bersedia membuat masakan untuk mereka. "Kebetulan kontingen kita medapat satu kamar hotel yang ada dapurnya. Biasanya anak-anak dibangunkan sebelum sahur, dilanjutkan dengan salat subuh berjamaah," kata Renville.
"Untuk keperluan buka puasa, tim mendapat rekomendasi katering masakan Indonesia yang dimasak oleh orang Indonesia yang menetap di Manila," imbuhnya.
Sementara itu, Shahnaz Natasya Haque, Humas Garuda Baseball Club, mengatakan, atlet-atlet muda yang berjuang memajukan bangsa Indonesia di dunia baseball pada saat bulan Ramadan penuh dengan keberkahan.
"Mereka sangat bertanggungjawab dengan pilihan kewajiban beribadah puasa yang diiringi dengan tanggungjawab bermain bagus di lapangan," kata Shahnaz. "Bagaimana mereka bisa fokus konsentrasi mendengarkan arahan coach di suasana tekanan pertandingan, dan cuaca panas di Manila, sungguh patut diacungi jempol."
Namun, kata istri musisi Gilang Ramadan ini, ada juga beberapa anak yang baru akan membayar kewajibannya berpuasa sesudah selesai empat hari pertandingan nanti. Itu lantaran mereka harus menghadapi pertandingan yang "keras". Kendati begitu mereka tetap bangun untuk makan sahur dan menghormati bulan Ramadan. "Suatu sikap yang menarik sekali dan sangat dibanggakan oleh kami yang mendampingi mereka selama di Manila," katanya.
Tim U-12 Indonesia:
1. Alexei Andrei basiman
2. M. Rizqullah Ramadhani
3. Fadhlani Nursandi Akbar
4. Akmal Mizan Datama Bakri
5. Azraf Nabil Trimora Bakri
6. Alvino Asahi Razif
7. Daffa Rahmadito
8. Darell Rafi'al Uthab Dzikrullah
9. Darrel Marcellus Aribowo
10. Ikra Wiratama Hendra
11. Enzo Derajo
12. Pruistin Aisha Haque-Ramadhan
13. Wiradharma Putusandhya