Liputan6.com, Jakarta - Berita hoaks bisa menyasar siapa saja. Artis papan atas tanah air pun pernah merasakan hoaks. Bahkan, vokalis band papan atas, Ariel Noah pernah dikabarkan meninggal dunia.
Pada tahun 2012, hoaks menyerang Ariel Noah yang diikabarkan meninggal dunia. Penyanyi asal Bandung itu disebut meninggal dunia saat masih berada di dalam penjara.
Baca Juga
Namun, kabar kematian Ariel Noah di tahun 2012 hanya fiktif belaka. Hingga saat ini, Ariel Noah masih hidup dan beraktivitas seperti biasanya.
Advertisement
Bulan lalu, Ariel Noah baru saja mengeluarkan video klip bersama bandnya dengan judul: 'Kala Cinta Menggoda'. Video ini dikemas ulang dari lagu Chrisye dengan konsep yang berbeda.
Selain Ariel Noah, ada lima artis papan atas di tanah air yang sempat mendapat serangan hoaks meninggal dunia. Siapa saja?
Â
Fatin Shidqia
Pada Februari 2016 lalu, Fatin Shidqia dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan. Isu ini mencuat setelah beredar foto palsu dirinya di media sosial yang digambarkan kecelakaan.
Namun, kabar ini langsung diklarifikasi penyanyi jebolan X Factor Indonesia ini lewat akun Twitter-nya.
"Halo semua, assalamualaikum! Soal aku meninggal itu hoax ya, jangan khawatir teman-teman," kata Fatin membantah kabar hoaks tersebut.
Â
Advertisement
Manohara
Kabar hoaks meninggal dunia juga pernah menyerang Manohara. Kabar hoaks itu muncul pada November 2016, dia dikabarkan menghembuskan napas terakhirnya karena overdosis setelah berkunjung ke sebuah klub.
Nyawanya diisukan tidak tertolong usai dilarikan ke rumah sakit. Setelah kabar ini merebak, Manohara langsung membantahnya dengan mengunggah foto dirinya bermain bersama kucing peliharaannya.
"I'm alive!! I'm alive and well guys. Its a hoax lol.. Chillin' with the cats," kicau Manohara di akun Instagram pribadinya.
Â
Cut Tari
Pada September 2011, artis Cut Tari digosipkan meninggal dunia. Gosip itu beredar setelah dirinya sedang tersandung kasus video porno bersama Ariel.
Munculnya kabar meninggalnya Cut Tari berawal dari pesan berantai melalui Blackberry Messenger (BBM) yang beredar 7 September 2011, yang berbunyi: "Inalillahi, berita duka dari artis indonesia yang terlibat dalam kasus video mesum cut tari menghembuskan nafas terakhir di RS medistra tebet jakarta selatan siang tadi pukul 14:27, cut tari dibawa satu jam sebelumnya dengan keadaan tidak sadarkan diri, sementara dokter yang menangani belum berani bicara apa penyebabnya sebelum pihak keluarga meminta jenazah agar diotopsi."
Kabar tersebut tentunya palsu. Sebab, hingga saat ini, wanita berusia 42 tahun tersebut masih hidup.
Advertisement
Agnez Mo
Agnez Mo juga tidak luput dari kabar hoaks netizen. Penyanyi yang kini berusia 34 tahun tersebut diisukan meninggal dunia usai dibunuh di sebuah salon pada November 2018. Saat itu, Agnes Mo menetap di Amerika Serikat.
Menanggapi hal itu, Agnez Mo memberikan klarifikasi dengan membagikan poster yang menunjukkan dirinya akan hadir dalam salah satu acara di Los Angeles, Amerika Serikat.
Â
Mamah Dedeh
Tokoh papan atas seperti ustazah, Mamah Dedeh juga menjadi sasaran hoaks sudah tutup usia. Kabar ini beredar luas lewat pesan singkat. Ini pun bukan kali pertama pendakwah 68 tahun itu dikabarkan meninggal.
Menanggapi hal ini, Abdel Achrian, rekan Mamah Dedeh di program Mamah dan Aa Beraksi itu mengabarkan kalau Mamah Dedeh dalam keadaan baik.
"Banyak yang nanya ke gw, benar gak Mamah Dedeh meninggal dunia seperti yang beredar di grup-grup WA. Barusan gue telepon, Mamah Dedeh sehat, alhamdulillaah. Jadi berita-berita itu gak benar," kata Abdel menjelaskan kondisi Mamah Dedeh, dikutip dari intipseleb.
Advertisement
Tentang Cek Fakta
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.Â
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.Â
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.