Cek Fakta: Video Ini Bukan Ledakan Pembangkit Nuklir saat Gempa Turki

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 09 Feb 2023, 10:51 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2023, 10:00 WIB
Tangkapan layarklaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023
Penelusuran klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023

Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023. Klaim tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 7 Februari 2023.

Unggahan klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023 menampilkan sebuah bangunan meledak mengeluarkan api dan diiringi dengan kepulan asap.

Kemudian dilanjutkan dengan tayangan kobaran api saat malam hari di antara bangunan bertingkat.

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Turkey nuclear plant blast earthquake time #earthquake2023 #turkey #earthquake #NewsUpdate"

Benarkah klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023, dengan menggunakan Google Image.

 

<p>Penelusuran klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023</p>

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "BEIRUT BLAST Beirut explosion video: What caused the blast in Lebanon?" yang dimuat situs the-sun.com, pada 6 Agustus 2020.

Artikel tersebut memuat video yang identik dengan klaim.

<p>Penelusuran klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023</p>

 

Situs Thesun.com menyebutkan, sebuah ledakan besar di ibu kota Lebanon, Beirut, telah menewaskan sedikitnya 135 orang dan melukai hampir 5.000 lainnya.

Ledakan dahsyat terdengar sekitar 125 mil jauhnya dari Siprus setelah letusan itu.

Terkait dengan tayangan kobaran api di antara bangunan bertingkat, penelusuran mengarah pada akun YouTube resmi kantor berita BBC News, akun YouTube tersebut mengunggah video berjudul "Tianjin explosion video captures fear of eyewitnesses" pada 14 Agustus 105.

Video tersebut identik dengan klaim.

<p>Penelusuran klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023</p>

Akun YouTube BBC News menyebutkan, cuplikan dari dua ledakan besar di kota Tianjin di China, diambil oleh seorang saksi mata. Puluhan orang tewas dan ratusan luka-luka ketika sebuah gudang milik perusahaan yang khusus menangani barang-barang berbahaya terbakar dan meledak.

Sumber:

https://www.the-sun.com/news/1253878/what-happening-lebanon-explosion-beirut/

https://www.youtube.com/watch?v=993wlZ6XFSs&t=7s

Kesimpulan

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023 tidak benar.

Video tersebut merupakan peristiwa ledakan di dua tempat yang berbeda, yaitu Beirut di Lebanon dan Tianjin di China.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya