Kisah Haji Sardi Jadi Relawan Air Bersih di Kampung Baru

Air yang dibagikan oleh Bapak Haji Sardi ini sangat bermanfaat di kala Kota Balikpapan mengalami musim kemarau panjang.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Sep 2017, 16:00 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2017, 16:00 WIB
Kisah Haji Sardi yang Jadi Relawan Air Bersih di Kampung Baru
Sebagian dari masyarakat Kampung Baru memakai sumur pompa dalam untuk memenuhi kebutuhan air bersih

Liputan6.com, Jakarta - Kelurahan Baru Ulu atau lebih dikenal dengan Kampung Baru adalah satu dari enam kelurahan yang terletak di Kecamatan Balikpapan Barat di Kota Balikpapan. Berdasarkan data dari BPS Kota Balikpapan, Kelurahan Baru Ulu mempunyai luas wilayah sebesar 95 hektare yang menjadi kelurahan terluas nomor dua di Kecamatan Balikpapan Barat.

Jenis penggunaan lahan terbanyak di Kelurahan Baru Ulu adalah permukiman, yakni sebesar 81,04 hektare dengan persentase 85% dari luas wilayah kelurahan. Berdasarkan hal tersebut, Kampung Baru tidak luput dari tingginya kebutuhan air bersih sebagai penunjang kehidupan masyarakat.

Masyarakat yang tinggal di Kampung Baru telah mendapatkan pelayanan jaringan air bersih yang disediakan PDAM Kota Balikpapan, tapi jaringan air bersih tersebut tidak dapat mengalirkan air dengan semestinya. Berdasarkan data Monitoring Tekanan Sub-Bagian Pengaliran dan Jaringan PDAM Kota Balikpapan, tekanan air yang dialirkan di Kampung Baru rendah berkisar antara 0 Bar sampai dengan 0,6 Bar dengan lama mengalir paling lama enam jam dalam satu hari.

Kampung Baru merupakan wilayah di Kecamatan Balikpapan Barat yang mempunyai potensi air tanah yang kecil. Wilayah tersebut memiliki sebaran air tanah yang kurang produktif dibandingkan dengan wilayah lain di Kota Balikpapan.

Penggunaan sumur pompa baik dalam maupun dangkal berkisar 6% dari jumlah keseluruhan pengguna air bersih. Pada area yang memiliki elevasi rendah terhadap permukaan laut, masyarakat dapat memanfaatkan air yang terdapat di bawah permukaan tanah. Namun, pada area yang memiliki elevasi tinggi terhadap permukaan laut, masyarakat tidak dapat memanfaatkan air yang terdapat di bawah permukaan tanah disebabkan karena ketersediaannya yang minim di area tersebut.

Sebagian dari masyarakat Kampung Baru memakai sumur pompa dalam untuk memenuhi kebutuhan air bersih Terdapat dua sumur pompa dalam yang terletak di Kelurahan Baru Ulu, satu di antaranya merupakan bantuan fisik dari Pemerintah Kota Balikpapan dan yang lainnya merupakan bantuan sukarela dari tokoh masyarakat setempat. Sumur pompa dalam yang merupakan bantuan fisik dari Pemerintah Kota Balikpapan beroperasi di wilayah dataran rendah Kelurahan Baru Ulu.

Bapak Haji Sardi, tokoh masyarakat setempat dengan ikhlas tanpa memungut biaya membagikan air bersih untuk masyarakat Kampung Baru. Dia adalah bagian dari masyarakat Kampung Baru yang membangun sebuah sumur pompa dalam dan kemudian air dari sumur tersebut dia bagikan kepada masyarakat yang kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Sumur pompa dalam tersebut beliau bangun dengan usaha dan dana pribadi yang ia miliki. Perawatan sumur pompa tersebut juga beliau lakukan dengan upaya sendiri.

Air sumur pompa dalam yang digunakan bersumber dari air bawah tanah dengan kedalaman 60 meter. Air yang dihasilkan sangat jernih dan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari. Selain itu, air yang dibagikannya sangat bermanfaat di kala Kota Balikpapan mengalami musim kemarau panjang. Tidak hanya dari Kelurahan Baru Ulu, masyarakat dari Kelurahan Baru Tengah juga dapat dengan bebas mengambil air bersih dari sumur pompa milik Bapak Haji Sardi.

Sumur pompa dalam ini terletak di halaman belakang rumah Bapak Haji Sardi. Masyarakat dapat mendatangi rumahnya untuk mengambil air bersih bahkan tak sedikit dari mereka mengalirkan air langsung ke tandon di rumahnya.

Masyarakat yang sangat merasakan manfaat dari sumur pompa dalam tersebut adalah masyarakat Kampung Baru yang tinggal di area dengan elevasi tinggi, atau tinggal di kawasan yang tidak dicapai oleh potensi air bawah tanah dan air dari jaringan perpipaan PDAM.

Kehadiran Bapak Haji Sardi sangat berarti bagi masyarakat Kampung Baru dan sekitarnya. Tanpa adanya dia, masyarakat Kampung Baru yang tinggal di area elevasi tinggi akan sangat kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Walaupun upaya pemenuhan air bersih sudah dituangkan dalam dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Balikpapan Tahun 2012-2032, tapi jasa Bapak Haji Sardi memberikan air bersih pada masyarakat sangat berarti.

Penulis:

Risa Andini - Institut Teknologi Kalimantan

Finalis Citizen Journalist Academy - Energi Muda Pertamina Balikpapan

Ikuti juga liputan dan kegiatan Finalis Citizen Journalist Academy - Energi Muda Pertamina dari 3 kota di Indonesia melalui www.liputan6.com/pages/energi-muda-pertamina. Program creative mentorship dari Redaksi Liputan6.com, Indosiar bekerjasama dengan Pertamina untuk 90 mahasiswa kreatif yang telah lolos seleksi dari ribuan pendaftar di Jabodetabek, Semarang & Balikpapan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya